Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sosok Mahasiswi FISIP UI Akhiri Hidup Jelang Wisuda, Polisi Temukan Unggahan Permintaan Maaf Melati

Melati Putri Dairly (21), mahasiswi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UI diduga terjun dari lantai 18 sebuah apartemen di Kebayoran Baru.

Penulis: Wahyu Aji
zoom-in Sosok Mahasiswi FISIP UI Akhiri Hidup Jelang Wisuda, Polisi Temukan Unggahan Permintaan Maaf Melati
Tangkap layar akun Twitter @BEMUI_Official
Sosok Melati Putri Dairly, mahasiswi Universitas Indonesia (UI) yang diduga mengkahiri hidup menjelang wisuda. 

Kompol Tribuana Roseno menjelaskan, seorang saksi yang merupakan sekuriti apartemen mendengar adanya suara benturan yang keras seperti benda terjatuh di sekitar lokasi.

Setelah dilakukan pengecekan, saksi melihat korban sudah dalam posisi tergeletak di lantai.

Dari informasi yang didapat, Tribuan mengatakan jika korban akan melakukan wisuda dalam waktu dekat. 

"Betul, hari H (kejadian) itu pra Wisuda," singkat Tribuana.

Lebih lanjut, Tribuana mengatakan pihaknya tak bisa melakukan pemeriksaan kepada pihak keluarga lantaran masih dalam keadaan berduka.

"Nah ini kan orang lagi kedukaan, kita juga nggak bisa memaksakan (untuk memeriksa), kita juga memaklumi memahami bahwa keluarga sedang berduka," tuturnya.

Sementara itu, Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan, peristiwa ini pertama kali diketahui oleh sekuriti apartemen berinisial AA.

BERITA TERKAIT

Saat itu AA mendengar suara yang cukup keras seperti benda terjatuh. Setelah mengecek asal suara tersebut, AA mendapati korban dalam posisi tergeletak.

"Pada saat shift jaga petugas lobi di Tower Eminence 2 Apartemen Essence tiba tiba mendengar suara seperti benda jatuh. Kemudian langsung melakukan pengecekan dan melihat korban tergeletak di lantai, selanjutnya melaporkan ke pimpinan," terang Ade Ary dalam keterangannya.

Saksi lainnya yaitu paman korban berinisial DI mengetahui informasi MP terjatuh dari lantai 18 Apartemen Essence setelah dihubungi ibu korban.

"Bahwa MP biasa dipanggil Cing Cing jatuh dari apartemen, dan tidak lama bapaknya korban Irwan telepon saksi mengatakan korban sudah tidak ada (meninggal dunia)," ucap Kapolres.

Unggah permintaan maaf di media sosial

Lebih lanjut Kompol Tribuana Roseno mengungkap unggahan Melati di media sosial.

Unggahan itu berisi permohonan maaf itu dibuat untuk keluarga hingga teman-temannya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas