Pengakuan Aiptu Torus setelah Diseruduk Fortuner, Tak Tahu Kalau Aksinya Viral hingga Merasa Takut
Anggota polisi Polres Metro Jakarta Barat, Aiptu Torus Marasi Prapat mengaku tak tahu bahwa aksinya menghadang mobil Fortuner menjadi viral.
Penulis: Linda Nur Dewi R
Editor: Wahyu Gilang Putranto
"Saya di situ kan hanya bisa kasih isarat, saya suruh dia lurus ke arah Grogol, tangan disimpan ke belakang takut saya mukul-mukul mobilnya, tapi kan ini tidak. Kalau jatuh ditabrak sama dia tidak apa-apa itu sudah risiko, dan saya sudah siap."
"Kalau bisa saya tahan terus walau dikencangkan mobilnya sama dia, saya siap dalam posisi kuda-kuda," pungkasnya.
Sementara itu, Kasat lantas Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Maulana Jali Karepesina membantah isu yang menyebut bahwa anggotanya itu ditabrak oleh pengemudi Toyota Fortuner.
Menurutnya, saat itu anggotanya hanya berusaha untuk menghadang mobil yang terus memaksa melaju saat ditegur lantaran melanggar lalu lintas.
“Jadi anggota kami melakukan penghalangan untuk bisa mengikuti jalur yang sudah ada.”
“Jadi terlihat demikian, anggota kami tidak ditabrak oleh pengendara Fortuner,” ujar Kompol Maulana.
Hingga kini Kompol Maulana mengaku akan menindaklanjuti kasus yang tengah ramai diperbincangkan itu.
Bahkan, ia juga telah mengantongi identitas dari pengendara Fortuner tersebut.
Sebelumnya, diinformasikan bahwa pengemudi mobil tersebut dihentikan petugas karena tak berjalan di jalurnya.
Meski sudah sempat ditegur oleh petugas yang berada di lokasi, namun pengemudi tersebut terus berusaha berjalan meskipun di depannya terdapat seorang polisi.
Terlihat pengemudi itu berjalan perlahan.
Sedangkan, Aiptu Torus juga terus berusaha berada tepat di mobil itu agar sang pengemudi tidak melarikan diri.
Video tersebut membuat para wrganet yang melihatnya geram.
(Tribunnews.com/Linda, Muhammad Abdillahawang) (TribunJakarta/Wahyu Septiana)