Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

AKBP Buddy Alfrits Meninggal, Kegiatan Paskah 2023 Keluarga Besar Towoliu Hari Ini Batal Digelar

Kegiatan Paskah 2023 batal digelar lantaran AKBP Buddy merupakan wakil ketua panitia kegiatan Paskah 2023 keluarga besar Towoliu tingkat Jabodetabek.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in AKBP Buddy Alfrits Meninggal, Kegiatan Paskah 2023 Keluarga Besar Towoliu Hari Ini Batal Digelar
Ist, TribunJakarta.com/Bima Putra
Meninggalnya Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Timur, AKBP Buddy Alfrits Towoliu mengakibatkan batalnya kegiatan Paskah 2023 keluarga besar Towoliu tingkat Jabodetabek yang semula dijadwalkan digelar pada Minggu (30/4/2023) hari ini. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Meninggalnya Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Timur, AKBP Buddy Alfrits Towoliu mengakibatkan batalnya kegiatan Paskah 2023 keluarga besar Towoliu tingkat Jabodetabek yang semula dijadwalkan digelar pada Minggu (30/4/2023) hari ini.

Kegiatan Paskah 2023 ini batal digelar lantaran AKBP Buddy merupakan wakil ketua panitia kegiatan Paskah 2023 keluarga besar Towoliu tingkat Jabodetabek ini.

Baca juga: Zaenal Sekuriti Perumahaan Cavana Kenang Sosok AKBP Buddy Alfrits Towoliu, Beliau Orang Baik

"Besok keluarga besar Towoliu Paskah, dan yang mengatur (kegiatan) dia. Cuman karena meninggal ini semua batal acara besok Minggu," kata paman Buddy, Cyprus A Tatali di Jakarta Timur, Sabtu (29/4/2023).

Diketahui, Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Timur AKBP Buddy Alfrits Towoliu ditemukan dalam kondisi meninggal di perlintasan rel kereta api dekat Stasiun Jatinegara.

Buddy yang belum genap satu bulan menjabat sebagai pimpinan Satuan Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Timur meninggal pada Sabtu (29/4/2023) sekira pukul 09.32 WIB.

Cyprus mengatakan semasa hidup perwira menengah Polri tersebut merupakan sosok yang baik terhadap sesama dan selalu aktif dalam kegiatan keagamaan.

Berita Rekomendasi

Buddy semasa hidupnya selalu ikut dalam kegiatan keagamaan di gereja.

Baca juga: Detik-detik AKBP Buddy Alfrits Tewas Tertabrak Kereta, Sempat Mengeluh Sakit Empedu Kepada Kapolres

Hal inilah yang membuat pihak keluarga tidak percaya dengan hasil penyidikan sementara Polda Metro Jaya bahwa korban bunuh diri.

Saat mendapat kabar Buddy meninggal, pihak keluarga merasa kehilangan dan bergegas mendatangi Instalasi Forensik RS Polri Kramat Jati tempat jenazah diautopsi.

Pihak keluarga menduga Buddy meninggal dunia akibat sebab lain.

Dan ada keterkaitan dengan proses penyidikan dipimpin sebagai Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Timur.

Pasalnya sebagai pimpinan Satuan Reserse Narkoba Buddy harus berhadapan dengan para gembong narkoba, sehingga pihak keluarga merasa janggal bila korban memilih mengakhiri hidupnya.

"Kalau tahu-tahu karena jabatan Kasat Narkoba lebih baik tidak perlu jabatan baru kalau membawa binasa begini bagi keluarga kami. Lebih baik anggota polisi biasa," ujar Cyprus.

Baca juga: Profil AKBP Buddy Alfrits Towoliu, Kasat Narkoba Polres Jakarta Timur yang Diduga Bunuh Diri

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas