Mabuk Berat Lalu Halusinasi, Pria Ini Lompat dari Lantai 4 Mal Serang dan Tewas Seketika
Aksi loncat dari lantai empat Mal Serang itu dia lakukan usai pesta miras dengan teman-temannya.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, SERANG - Kebiasaan minum-minuman keras merusak akal. Ini terbukti pada peristiwa yang terjadi di pusat perbelanjaan Mal Serang, Kota Serang, Banten.
Seorang pria nekat loncat dari lantai 4 pusat perbelanjaan ini pada Kamis (18/5/2023) pagi diduga karena mabuk berat.
Pelaku berinisial SM (21), warga Kejaban, Desa Kepandean, Ciruas, Kabupaten Serang, Banten. Aksi loncat itu dia lakukan usai pesta miras dengan teman-temannya.
Kapolsek Serang Kompol Tedy Heru Murtianto mengatakan, berdasarkan keterangan saksi, korban pada pukul 03.00 WIB terlihat sedang naik ke pembatas jalan di lantai 4 atau area parkir mall.
Saat itu, saksi melihat korban bergelantungan memegang pembatas, lalu melepas tangannya hingga terjatuh.
"Saksi melanjutkan perjalanan dengan keluar dari lingkungan mall menggunakan mobil, dan sekira pada pukul 04.30 WIB saksi berinisiatif kembali untuk mengecek korban," kata Tedy Heru kepada wartawan. Kamis.
Saat diperiksa oleh saksi, korban ditemukan sudah tergeletak di parkiran basement mal dalam keadaan meninggal dunia.
Mengetahui hal itu, saksi kemudian langsung melapor ke petugas keamanan di pintu masuk untuk dibawa ke RS. Bhayangkara- Serang guna proses pemeriksaan lebih lanjut.
Baca juga: Tegur 2 Saudaranya yang Nyalakan Musik Kencang Sambil Pesta Miras, Ardi Tewas Ditikam
"Korban mengalami luka dibagian kepala diduga akibat jatuh dan terbentur lantai sehingga meninggal dunia," ujar Tedy Heru.
Untuk proses penyelidikan, lanjut Tedy Heru, kasus dugaan bunuh diri tersebut kini ditangani Polresta Serang Kota.
Baca juga: 7 Warga Pasuruan Tewas Usai Pesta Miras di Hajatan Pernikahan, Begini Penjelasan Kapolres
Namun, berdasarkan pengakuan salah satu rekan korban, korban sebelum ditemukan tewas diketahui habis pesta miras dengan teman-temannya.
"Diduga korban dalam kondisi pengaruh minuman alkohol," tandas Teddy Heru.
Kontak bantuan
Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu. Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup.
Anda tidak sendiri. Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.
Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:
https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/
Sumber: Tribunnews Bogor