Kisah Wanita di Koja Bertahun-tahun Hidup di Rumah Tanpa Listrik, Mengaku Mantan Model Lingerie
Di rumah yang sudah terlihat tak layak huni tersebut wanita yang kerap disapa Putri itu tinggal seorang diri.
Editor: Muhammad Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Selama bertahun-tahun Diah Aristy Kusuma Putri (42) hidup tanpa listrik di rumahnya di Jalan Mayang Sari III, RT 014 RW 015 Tugu Utara, Koja, Jakarta Utara.
Di rumah yang sudah terlihat tak layak huni tersebut wanita yang kerap disapa Putri itu tinggal seorang diri.
Dulu pernah jadi model, itu kan saya job ya, model baju renang, baju lingerie, terus, ya ke mana-mana kalo ada pemotretan
Baca juga: Mantan Model Tinggal di Rumah Tak Layak Huni, Putri Disebut Depresi Sejak Orang Tuanya Meninggal
Pagar rumah yang hanya tinggal sebagian, atap rumah hanya menutupi bagian ruang tamu hingga kamar mandi yang terisi air keruh adalah kondisi tempat tinggal yang ditempati Putri saat ini.
Meski rumahnya reyot dan tanpa listrik, Putri tetap betah tinggal di dalamnya selama bertahun-tahun.
Hal ini diduga karena wanita paruh baya tersebut mengalami depresi usai ditinggal mati ibundanya.
Baca juga: Mantan Model Tinggal di Rumah Tak Layak Huni, Putri Disebut Depresi Sejak Orang Tuanya Meninggal
Tetangga dekat Putri, Ramlah Harahap (74) mengungkapkan, Putri sekeluarga sudah menempati rumah nomor E-13 itu sejak tahun 1984.
Putri menempati rumah itu berempat bersama sang ayah, ibu, dan seorang pembantu.
Perubahan drastis dari kondisi kejiwaan Putri terlihat setelah ibunya wafat di tahun 2015.
Putri mulai tak mempedulikan kondisi rumahnya sehingga lama kelamaan hancur dimakan zaman.
"Belum lama berapa tahun yang lalu, tahun berapa ya udah hancur, tahun 2015 ibunya meninggal belum (hancur), mungkin mulai 2019 kali ya," ucap Ramlah saat ditemui di lokasi, Minggu (23/7/2023).
Menurut Ramlah, Putri mulai sering melantur semenjak ditinggal mati ibunya selepas tahun 2015.
Putri mulai sering melantur dan membual, sehingga membuat tetangganya makin meyakini wanita itu depresi.
"Pertama masih bagaimana gitu, paling kalo datang, saya tanya, kamu ngapain, dia jawab lagi ngobrol sama bapak, padahal bapaknya sudah nggak ada," ucap Ramlah.
"Itu saya curiga kan, dia bilang bapak di pojok," sambungnya.
Baca juga: Mantan Model Tinggal di Rumah Tak Layak Huni, Putri Disebut Depresi Sejak Orang Tuanya Meninggal
Mengaku Mantan Model
Putri pernah mengaku pernah menjadi model hingga pramusaji di sebuah restoran cepat saji saat masih berkuliah.
Diceritakan, ia pernah menempuh pendidikan S1 dan S2 di fakultas hukum salah satu universitas swasta di Jakarta.
"Saya pertama (jadi) model majalah. Pertama itu model majalah baju renang, dulu ada namanya majalah swimming, terus di Indonesia ada namanya majalah Popular, ada juga Popularity, ada lagi majalah fesyen," ungkap Putri.
"Dulu pernah jadi model, itu kan saya job ya, model baju renang, baju lingerie, terus, ya ke mana-mana kalo ada pemotretan," tuturnya.
Selain menjadi model, ia juga mengaku pernah bekerja sebagai pramusaji di sebuah jaringan restoran cepat saji.
"Iya malemnya (sehabis kuliah) saya sambil nyambi jadi waitress gitu kan. Karena kan model gak terus-terusan," tambahnya.
Setelah itu, Putri mengaku sempat pindah ke Amerika Serikat (AS) untuk melanjutkan kuliahnya.
Setelahnya ia juga sempat tinggal di Hokaido, Jepang dan baru kembali menempati rumah tua ini pada 2016 lalu.
Pengakuan berbeda diungkap oleh Ramlah, menurutnya Putri mulai sering melantur semenjak ditinggal mati ibunya selepas tahun 2015.
Putri mulai sering melantur dan membual, sehingga membuat tetangganya makin meyakini wanita itu depresi.
Baca juga: Kisah Sedih Keluarga Iyus: Tinggal di Gubuk Reyot, Suami Dipenjara Kasus Penganiayaan Kepala Desa
Cerita-cerita Putri bahwa dirinya pernah ke luar negeri dan bekerja sebagai model pakaian adalah bagian dari ucapan-ucapan melantur.
Ramlah, menegaskan bahwa Putri tidak pernah keluar negeri, semasa hidupnya ia pengangguran.
"Tidak pernah (ke luar negeri), dari waktu masih ada ibunya juga. Dia dulu ada yang mauin, dia bilang pacarnya orang luar negeri tapi nggak pernah saya lihat," kata Ramlah.
"Dia tidak pernah kerja, dia nganggur. Belum pernah berkeluarga juga," sambung Ramlah.
Rumahnya Pernah Dijadikan Tempat Mesum
Miris! Sejumlah pemuda tak bermoral ternyata pernah memanfaatkan kondisi Diah Aristy Kusuma Putri (42) yang mengalami depresi.
Pemuda tersebut menjadikan rumah Putri di Jalan Mayang Sari III, RT 014 RW 015 Tugu Utara, Koja, Jakarta Utara untuk berbuat mesum.
Ramlah Harahap (74), tetangga dekat Putri menuturkan, pada rumah nomor E-13 tersebut, dirinya pernah memergoki ada sedikitnya empat anak muda yang terdiri dari dua laki-laki dan dua perempuan.
"Saya pernah lihat ada empat anak muda di dalam situ mereka lagi tiduran. Langsung saya usir saya bilang jangan datang lagi ke sini," kata Ramlah saat ditemui di lokasi, Minggu (23/7/2023).
Baca juga: Curi Helm di Motor Orang, Aksi Pria Ini Terekam Kamera CCTV Warga Koja Jakarta Utara
Berdasarkan penelusuran Ramlah dan tetangga lain, ternyata beberapa anak-anak muda memanfaatkan kondisi Putri yang sebatang kara.
Cuma dengan membayar uang puluhan ribu rupiah atau memberikan rokok kepada Putri, anak-anak muda itu sudah memasuki rumahnya diduga kuat untuk melakukan hubungan seksual.
"Karena dia (Putri) seperti itu ya kondisinya, jadi diberi uang Rp 20 ribu atau dikasih rokok aja, anak-anak muda itu bebas masuk," ucap Ramlah.
Ramlah menambahkan, keberadaan anak-anak muda yang sering keluar masuk rumah Putri beberapa waktu lalu sudah dilaporkan ke pihak berwajib.
Akhirnya, pihak kepolisian setempat menjemput anak-anak muda itu dan membawa mereka keluar dari rumah Putri untuk dibina lebih lanjut. (Tribunnews.com/TribunJakarta.com)