Bentrok Warga di Kapuk Muara Diduga Dipicu Sengketa Lahan, 4 Korban Terluka
Empat korban mengalami luka dan masih menjalani perawatan di rumah sakit imbas bentrok yang terjadi tadi malam.
Editor: Dewi Agustina
Adapun bentrokan antar dua kelompok massa terjadi sebanyak dua kali Senin kemarin.
Bentrok pertama terjadi sekitar pukul 09.00 WIB di dekat lahan bekas kebakaran RT 01 RW 03 Kapuk Muara.
Kebakaran yang dimaksud terjadi 31 Juli 2023 lalu dan menghanguskan sedikitnya 400 rumah warga.
Bentrokan pagi tadi terekam video amatir warga dan viral di media sosial.
Dalam video tersebut, terlihat segerombolan pria memasuki permukiman warga di lokasi kebakaran dan melakukan penyerangan menggunakan bambu dan kayu.
Video berdurasi 1 menit 11 detik itu juga menampilkan saat ada salah satu warga yang dipukuli menggunakan benda tumpul tersebut sehingga lari kocar kacir menjauhi pihak lawannya.
Bentrokan ini berlanjut pada malam harinya.
TribunJakarta.com memantau dari Jalan Kapuk Raya pada pukul 18.40 WIB, dua kelompok warga terlibat bentrokan di tengah jalan yang sedang ramai kendaraan melintas.
Terlihat kelompok pertama kabur menumpang truk bak terbuka menuju ke arah Teluk Gong.
Di belakang truk tersebut, kelompok kedua melakukan pengejaran sambil menenteng bambu, celurit, dan alat lainnya.
Mereka terus mengejar lawannya yang sebagian sudah berada di dalam truk bak terbuka tersebut.
Beberapa orang dari kelompok pertama yang melarikan diri tampak dianiaya di tengah jalan oleh kubu lawan.
Ada yang dipukuli menggunakan bambu oleh para pemuda dari kelompok kedua hingga sempat terkapar beberapa saat di jalanan.
"Daerah gua mau digusur!," teriak salah satu pemuda yang mengejar orang-orang di bak terbuka tersebut.