Polisi Tangkap Dua Pria di Kasus Penggelapan Mobil Milik Presenter Caren Delano
Polsek Metro Setiabudi menangkap dua orang pria yang diduga melakukan penggelapan sebuah mobil milik presenter Caren Delano.
Penulis: Fahmi Ramadhan
Editor: Choirul Arifin
Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahmi Ramadhan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polsek Metro Setiabudi menangkap dua orang pria yang diduga melakukan penggelapan mobil milik presenter Caren Delano.
Kapolsek Setiabudi Kompol Arif Oktora adapun kedua pelaku tersebut yakni berinisial B dan H. Keduanya ditangkap usai pihaknya melakukan pengembangan atas kasus tersebut.
"Kami berhasil melakukan penangkapan terhadap dua orang yang terlibat kasus penggelapan tersebut dengan inisial B dan H," kata Arif ketika dikonfirmasi, Kamis (5/10/2023).
Kendati demikian, Arif belum bisa membeberkan secara rinci mengenai peran dari kedua orang pelaku tersebut, sebab saat ini pihaknya disebut masih terus melakukan pendalaman.
"Untuk perannya sendiri masih dalam pemeriksaan. Jadi hanya itu yang bisa kami dapat sampaikan," ujarnya.
Mobil milik korban yang digelapkan merek Mitsubishi Expander. Polisimasih mencari keberadaan mobil tersebut. "Untuk kendaraanya sendiri saat ini masih dalam pengejaran," jelasnya.
Terkait kasus penggelapan ini dilansir dari TribunJakarta.com, terjadi di salah satu apartemen di kawasan Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan, Rabu (27/9/2023) sore sekitar pukul 16.30 WIB.
Dimana mobil milik presenter kondang itu diduga dibawa kabur oleh sopir pribadinya sendiri berinisial FE.
Baca juga: Tak Hanya Penipuan PO iPhone, Si Kembar Juga Dilaporkan soal Kasus Penggelapan Mobil Rental
Arif menjelaskan sebelum kejadian, FE masih bekerja seperti biasa pada Rabu pagi dengan mengantar Caren ke lokasi syuting di kawasan Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.
FE juga mengantarkan Caren ke tempat fitnes di kawasan SCBD, Kebayoran Baru. Setelah berolahraga, Caren pulang ke apartemennya untuk beristirahat.
"Setelah itu FE pamit mencuci mobil, tapi asisten pelapor bilang jangan lama karena jam 16.30 ada syuting," ujar Arif.
Baca juga: Kronologi Penggelapan Mobil Kontainer dan Besi Tua 24 Ton, Uang Hasil Kejahatan untuk Modal Nikah
Tak lama kemudian, FE mengabarkan hendak ke kos-kosan tempat tinggalnya dengan alasan pintu kamar kosnya didobrak oleh beberapa orang yang bertengkar.
"Sekitar jam 16.30 karena pelapor ada syuting, maka pelapor WhatsApp kembali namun tidak dibalas dan sampai sekarang tidak ada jawaban," ungkap dia.