Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

8 Fakta Insinyur ITB Desainer Mobil Kancil Tinggal di Rumah Terbengkalai, Dibantu Temen Sekolah

Ayah Pak Cecep ternyata seorang TNI yang dulunya ia tinggal di asrama hingga akhirnya ayahnya pensiun dan membeli rumah di pinggir jalan tersebut

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in 8 Fakta Insinyur ITB Desainer Mobil Kancil Tinggal di Rumah Terbengkalai, Dibantu Temen Sekolah
Kolase Surya.co.id
Insinyur lulusan ITB hidup nelangsa seorang diri di rumah terbengkalai dan minim cahaya 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang insinur lulusan Institut Teknologi Bandung atau ITB hidupnya nelangsa karena tinggal di rumah terbengkalai dan minim cahaya.

Pria itu adalah Cecep, lulusan insinyur ITB yang diketahui tinggal seorang diri karena ditinggal istri, sementara sang anak sudah meninggal dunia.

Kisah pilu pak Cecep viral setelah kanal Youtube Swaraku TV mengekspos kisah lulusan insinyur tersebut.

Berikut Deretan Fakta-faktanya : 

1. Tinggal di kawasan elit 

Melansir Tribun Style, meski rumah pak Cecep berada di kawasan elit, namun tampak terbengkalai dan tak terurus.

Pohon beringin besar di depan rumahnya itu sudah sangat rimbun.

Baca juga: Iko Uwais Anggap Cecep Arif Rahman Sebagai Guru, Kagumi Kepribadiannya

Berita Rekomendasi

Bahkan pohon liar lainnya pun tubuh dan menutup rumah yang dulunya begitu mewah.

Tak hanya itu, pagar yang berwarna itu sudah terlihat berkarat dan susah untuk dibuka bahkan dipenuhi sampah hingga semakin terlihat terbengkalai.

 Saat malam hari rumahnya minim pencahayaan dan hanya ada cahaya atau listrik di ruang tengah, itupun sangat redup.

2. Tak Memiliki Stok Air

Adapun untuk air, Pak Cecep sudah tidak memiliki stok air besar di rumahnya.

Meski ada sumur di dalam rumahnya, namun airnya tak layak untuk digunakan.

Kapolres Batu, AKBP Oskar Syamsuddin menyisir Tempat Kejadian Perkara (TKP) di area lokasi ledakan diduga akibat bahan baku petasan di Dusun Pulosari, Desa Sukosari, Kecamatan Kasembon, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Minggu (12/3/2023). Polres Batu memastikan ledakan yang terjadi adalah akibat bahan baku pembuat petasan. Akibat ledakan tersebut satu orang meninggal dunia dan tiga rumah rusak berat. SURYA/PURWANTO
Kapolres Batu, AKBP Oskar Syamsuddin menyisir Tempat Kejadian Perkara (TKP) di area lokasi ledakan diduga akibat bahan baku petasan di Dusun Pulosari, Desa Sukosari, Kecamatan Kasembon, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Minggu (12/3/2023). Polres Batu memastikan ledakan yang terjadi adalah akibat bahan baku pembuat petasan. Akibat ledakan tersebut satu orang meninggal dunia dan tiga rumah rusak berat. SURYA/PURWANTO (SURYA/PURWANTO)

Berdasarkan informasi yang didapatkan oleh Kuswara, Pak Cecep diduga mengalami depresi.

Halaman
1234
Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas