Fakta Kasus Ayah dan Anak Balita Tewas Membusuk di Koja, Mobil Berdebu Jadi Petunjuk
Berikut fakta-fakta kasus tewasnya ayah dan balita yang membusuk di sebuah rumah di wilayah Koja, Jakarta Utara
Penulis: Pondra Puger Tetuko
Editor: Nuryanti
![Fakta Kasus Ayah dan Anak Balita Tewas Membusuk di Koja, Mobil Berdebu Jadi Petunjuk](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/warga-mendatangi-rumah-hamka-di-jalan-balai-rakyat-rt-06-rw-03-tugu-selatan.jpg)
- Warga Mencium Bau Tak Sedap
Kasat Reskim Polres Metro Jakarta Utara, AKBP Iver Son Manossoh mengatakan, ada warga yang sempat melapor ke babinsa mengenai bau yang tidak sedap.
"Jadi tadi pagi, warga mencium bau tidak sedap. kemudian melaporkan kepada pak babinsa dan warga sekitar dari Polsek juga datang. Dicek ternyata di dalam rumah ditemukan sesosok mayat bapak bapak umur kira-kira 50 tahun. Kemudian satu lagi balita umur kira-kira kurang lebih 2 tahun," kata AKBP Iver Son, Sabtu.
Baca juga: RS Polri Ungkap Cara Mengetahui Penyebab Meninggalnya Ayah dan Balita di Koja, Gunakan 3 Metode
Hal itu juga diungkapkan warga sekitar yang bernama Yanto.
Ia mengatakan warga sekitar sudah mencium bau tak sedap dari rumah itu yang menyengat itu sejak sepekan terakhir.
Namun, warga pun tak curiga dengan rumah tersebut.
"Awalnya sih saya nggak tahu, pas saya duduk di warung kayak ada bau-bau bangke gitu," ungkap Yanto.
Kemudian, warga sekitar mencari bau tersebut ke got-got, namun tidak ada apa-apa.
Yanto pun bergegas dan mendobrak pintu rumah tersebut.
"Ya sudah pas saya masuk situ (rumah) udah bau itu," tambahnya.
- Warga Tak Mengetahui Nama Keluarga Itu
Sementara itu, Yanto juga mengatakan bahwa tidak mengenal orang itu meski tempat tinggalnya tetanggaan.
Ia juga mengatakan keluarga tersebut tak pernah bersosialisasi.
"Dia nggak pernah komunikasi sih, tapi kadang salat," kata Yanto, Sabtu (30/10/2023).
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.