Ini Alasan Istri TNI Tempeleng Sopir Ambulans di Jaktim: Anaknya Kaget Diklakson
Tak lama kemudian, sang istri menempeleng sopir ambulans karena tak terima anaknya kaget hingga menangis karena suara klakson tersebut.
Penulis: Abdi Ryanda Shakti
Editor: Acos Abdul Qodir
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi mengungkap alasan istri anggota TNI menempeleng sopir ambulans setelah cekcok di kawasan Matraman, Jakarta Timur.
Saat itu, anak yang sedang digendong pelaku kaget saat sopir ambulans membunyikan klakson karena motor yang dikendarai suaminya itu menyalip secara tiba-tiba di jalur cepat.
"Jadi, ketika dia terhalangi lajunya ambulans, itu diklakson, kaget minggir, kan macet tuh, ada cekcok," Kata Kanit Reskrim Polsek Matraman Iptu Mochamad Zen saat dihubungi, Jumat (25/11/2023).
Zen mengatakan akhirnya pemotor dan sopir ambulans cekcok dan menepi di sebuah pos lalu lintas.
Tak lama kemudian, sang istri menempeleng sopir ambulans karena tak terima anaknya kaget hingga menangis karena suara klakson tersebut.
"Dah akhirnya mereka ini, 'nanti ke sana aja menepi', menepi nya ke pos polantas itu. Cekcok merasa kaget anaknya. Apa namanya, kaget dari bunyi klakson turbo, sirine itu turbo," ujarnya.
"Karena dia kesel kaget, jadinya bayinya itu diklakson sirine itu. Nangis nendang-nendang kakinya waktu dibonceng itu kaget bayinya. Jengkel kali ibu itu karena anaknya merasa terganggu," imbuhnya.
Zen menyebut, pihaknya sudah memeriksa saksi petugas busway dan Polantas yang menyaksikan cekcok yang terjadi.
Rencananya, pihak kepolisian akan segara melakukan pemeriksaan terhadap pelapor untuk mengklarifikasi kasus tersebut.
"Kita tetap melakukan penyelidikan berlanjut, kita nanti riksa saksi lain, sudah diperiksa dua. Nanti baru ke terlapor kita klarifikasi," jelasnya.
Baca juga: Viral Pemotor Diduga Anggota TNI Intimidasi Sopir Ambulans di Jaktim, Polisi Lakukan Penyelidikan
Sebelumnya, Sebuah video viral di media sosial yang menyebut sopir ambulans diintimidasi hingga terjadi kekerasan oleh pemotor yang disebut mengaku sebagai anggota TNI.
Dari video yang beredar seperti dilihat pada Rabu (22/11/2023), gambar diambil dari rekaman video di dalam ambulans tersebut.
Terlihat, kondisi jalanan di lokasi cukup padat. Tiba-tiba terduga pelaku yang berboncengan dengan wanita yang menggendong bayi mengambil lajur paling kanan sehingga sopir ambulans terlihat sempat kaget dan mengerem sebentar sambil membunyikan klakson.
Dari situ, terlihat pemotor memelankan laju motornya saat melaju di jalan bus Transjakarta.
Video berlanjut ke momen pemotor dan sopir ambulan menepi ke sebuah pos lalu lintas. Terlihat, mereka terjadi bentrok hingga wanita melihat melayangkan tamparan ke sopir ambulans di depan polisi.