Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Demo Buruh di Bekasi Sempat Ricuh, Kapolda Metro Jaya Minta Tempuh Jalur Peradilan

Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto turun langsung ke lokasi demo buruh di kawasan industri MM2100, Cikarang, Kabupaten Bekasi.

Penulis: Abdi Ryanda Shakti
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Demo Buruh di Bekasi Sempat Ricuh, Kapolda Metro Jaya Minta Tempuh Jalur Peradilan
TribunBekasi.com
Massa buruh memblokade kawasan industri MM2100 dan akses Tol Cibitung, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, menuntut kenaikan UMK Kabupaten Bekasi, pada Kamis (30/11/2023). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti

TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto turun langsung ke lokasi demo buruh di kawasan industri MM2100, Cikarang, Kabupaten Bekasi dan akses gerbang tol (GT) Cibitung, Kabupaten Bekasi.

Dalam hal ini, Karyoto menyebut pihaknya memberikan pemahaman kepada massa buruh terkait tuntutannya soal kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP).

"Kita sebagai aparat keamanan, memberikan pemahaman. Namanya UMK, UMP itu kan domainnya pemerintah dengan menetapkan kisaran. Walau prosesnya mereka sama-sama ikut mengawal," kata Karyoto di lokasi, Kamis (30/11/2023).

Pasalnya, dalam menjalankan aksinya, massa buruh sempat ricuh hingga memblokade jalan sehingga arus lalu lintas di lokasi tersendat.

"Tadi kan sempat beberapa kilo berhenti. Memang bukan di tol utamanya tapi hanya diakses menuju tol termasuk kawasan industri. Saat ini mulai dibuka satu jalur. Mereka sudah paham juga, saling menghargai," ucapnya.

Baca juga: Buruh di Kabupaten dan Kota Bekasi Demo UMK, Akses Tol Cibitung dan Jalan Ahmad Yani Lumpuh

Lebih lanjut, Karyoto meminta kepada massa buruh untuk menempuh jalur peradilan terkait tuntutannya tersebut agar tidak merugikan masyarakat lain.

BERITA REKOMENDASI

"Kalaupun ada hal-hal yang tidak memenuhi harapan, masih ada jalan, secara peradilan industrial rekan-rekan pekerja," tuturnya.

Diberitakan sebelumnya bahwa massa buruh masih memblokade kawasan industri MM2100 dan akses tol Cibitung, Kabupaten Bekasi pada Kamis (30/11/2023).

Pantaun TribunBekasi.com, pukul 17.30 WIB, imbas demo massa buruh, arus lalu lintas di kawasan MM2100 dan akses tol Cibitung lumpuh total.

Baca juga: Demo Buruh Tuntut UMK di Bekasi, Polisi Imbau Pengendara ke Cikampek-Trans Jawa Lewat Tol Layang MBZ

Massa buruh memenuhi jalanan baik arah ke kawasan industri maupun ke Jalan Tol Jakarta Cikampek.

Petugas kepolisian masih terus berjaga melakukan pengamanan.

Sedangkan jalur arteri lainnya seperti Jalan Pantura masih relatif lancar.

Namun, sejumlah kawasan industri lainnya seperti Gobel, EJIEP juga terdapat massa aksi dan membuat arus lalu lintas tersendat.

Kabag Operasional Polres Metro Bekasi AKBP Ahsanul Muqqafi mengatakan pihaknya mengerahkan sekira 800 personel pengamanan dari Polres.

Pengamanan juga ditambah personel tambahan dari Sabhara dan Brimob Polda Metro Jaya dengan total 4 kompi.

Ahsanul mengatakan massa buruh menggelar demo di kawasan Industri MM2100 dan Gobel.

Rencana semula massa buruh melakukan demo di 4 titik, yakni kawasan EJIP, Jababeka, Gobel, dan MM 2100.

Ricuh Hingga Rusak Truk

Massa buruh merusak kendaraan truk di kawasan industri EJIP Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi pada Kamis (30/11/2023).

Awalnya truk berwarna hijau itu hendak melintasi massa buruh, namun oleh para buruh tiba-tiba dikejar hingga akhirnya mobilnya dirusak.

Dalam video beredar, kerusakan terjadi pada bagian kaca depan dan samping truk. Kemudian massa buruh mengkempiskan ban truk tersebut.

Sopir dan kernet truk juga nyaris diamuk oleh massa buruh ketika hendak keluar dari mobil.

Beruntung keduanya berhasil diselamatkan aparat kepolisian dan petugas keamanan kawasan industri.

Menurut sopir truk keributan bermula ketika dirinya dan kernetnya melintas diantara kerumunan buruh.

Kemudian dia mengucapkan kalimat terima kasih sudah membuat jalan macet.

Sementara itu kericuhan juga terjadi antara sopir truk dengan puluhan massa buruh di depan Exit Gerbang Tol Bekasi Barat, Jalan Ahmad Yani, Kota Bekasi. Kamis (30/11/2023) siang.

Keributan tersebut terjadi saat sopir truk melintas persis di depan kumpulan massa yang melakukan blokade jalan Ahmad Yani, Kota Bekasi.

Saat melintas diduga ada cekcok mulut antara sopir truk dengan para massa.

Bahkan massa buruh tak segan menggedor gedor pintu dan jendela samping depan mobil truk.

Tak hanya itu, kemudian massa buruh ada yang melempar botol minuman ke arah kaca truk, kemudian dipisahkan oleh sesama rekan buruh.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas