4 Anaknya Dibunuh Suami, D Terisak saat Tabur Bunga di Makam: Mama Ikhlas, Nak
Tangis D ibu dari empat anak korban pembunuhan ayah kandung di Jagakarsa pecah saat satu per satu peti jenazah anaknya mulai memasuki liang kubur.
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Whiesa Daniswara
"Hari ini kami juga berhasil untuk meminta keterangan dari ibu D selaku ibu dari keempat korban ini," terangnya.
Jadi Korban KDRT Suami
Diketahui, sebelum menghabisi nyawa keempat anaknya, Panca sempat menganiaya istrinya, D, Sabtu (2/12/2023).
KDRT yang dilakukan Panca terhadap istrinya itu diketahui setelah adiknya datang ke rumah untuk mengantar D bekerja.
Saat itu, adik pelaku mencoba memanggil kakak iparnya, namun tak ada jawaban.
Saat pintu rumah dibuka, Panca ternyata sedang menganiaya istrinya.
Adik pelaku kemudian memanggil Titin untuk meminta pertolongan.
Titin lantas mendatangi rumah kontrakan itu dan mendapati D dalam kondisi sudah babak belur.
Bahkan, kata Titin, D sampai muntah darah akibat penganiayaan yang dilakukan P.
"Istrinya sudah pada benjol jidatnya, ada tiga atau empat, muntah darah," kata tetangga Panca, Titin Rohmah (49).
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Bintoro mengatakan, sebelum penganiayaan itu terjadi, sempat terjadi cekcok antara Panca dan D.
"Informasi yang kami dapatkan setelah melakukan pemeriksaan dari saksi-saksi menyatakan bahwa terjadi percekcokan antara dua orang ini, suami istri," jelas Bintoro.
Baca juga: Perilaku Istri Panca Pembunuh 4 Anak Diungkap, Jadi Korban KDRT Suami
Akibat Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) itu, D harus dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka di bagian kepala.
Selama D dirawat, Panca tinggal di rumah kontrakan bersama empat anaknya.
Bukan menjaga keempat anaknya yang masih kecil, Panca justru dengan sadis menghabisi nyawa keempat bocah tersebut.