Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Panca Bunuh 4 Anaknya sebagai 'Hukuman' karena Istri Selingkuh

Panca meretas akun media sosial sang istri. Di situ didapatinya percakapan mesra istri dengan pria lain. Panca terbakar cemburu.

Editor: Willem Jonata
zoom-in Panca Bunuh 4 Anaknya sebagai 'Hukuman' karena Istri Selingkuh
Tribunnews.com/Fahmi Ramadhan
Panca Darmansyah ayah pembunuh 4 anak kandungnya di Jagakarsa, Jakarta Selatan kini resmi ditahan di Polres Metro Jakarta Selatan, Rabu (20/12/2023) 

TRIBUNNEWS.COM - Panca Darmansyah sakit hati. Ia merasa dikhianati karena DM, istrinya, selingkuh.

Ia menduga demikian usai meretas akun media sosial DM. Di situ ia mendapati sang istri terlibat percakapan mesra dengan tiga pria berbeda.

"Di hari Minggu, saya hack IG istri saya, baru saya lihat secara detail tak cuma 1 orang saja, ada kisaran 3 orang yang seperti suami istri," kata Panca saat dihadirkan di hadapan awak media di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Kamis (21/12/2023).

Ia semakin yakin setelah mengecek whatsapp istrinya. Ia mendapati percakanan tak biasa selayaknya pasangan suami istri terhadap pria lain.

"Saya sempat telepon itu lakinya, tak lama diblokir," sambung Panca.

Sebelum membunuh empat anaknya, Panca dan istrinya masih berkomunikasi beberapa jam sebelum peristiwa pembunuhan melalui aplikasi WhatsApp.

"Dalam percakapan tersebut, nuansa percakapannya adalah terjadi pertengkaran kembali. Tetapi melalui percakapan di WhatsApp," kata Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Henrikus Yossi di Polres Metro Jakarta Selatan, Rabu (20/12/2023) malam.

BERITA TERKAIT

Saat itu DM masih dirawat di RSUD Pasar Minggu, Jakarta Selatan setelah menjadi korban kekerasan (KDRT) oleh suaminya.

Sedangkan Panca berada di rumah kontrakan bersama keempat anaknya.

Namun, Yossi tidak menjelaskan secara detail percakapan yang terjadi antara Panca dan istrinya.

Ia hanya menyebutkan komunikasi keduanya tidak berlanjut dan hal itu yang membulatkan niat Panca untuk membunuh anak-anaknya.

"Ada pembicaraan yang terputus, hal inilah kemudian semakin membulatkan tekad yang bersangkutan untuk melakukan aksi kejinya menghilangkan nyawa dari keempat anaknya," ujar Yossi.

"Jadi kekesalan ini yang bersangkutan sampaikan yang menjadi motifnya. Rasa cemburu, rasa kekecewaan ya. Dan komunikasi ini tidak berjalan dengan tuntas dan terputus sehingga kemudian membulatkan tekad yang bersangkutan," imbuh dia.

Hanya beberapa jam Panca merencanakan pembunuhan terhadap anaknya.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas