Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tahun 2023 Meninggalkan Catatan Kinerja Bagi Karantina DKI Jakarta

Tahun 2023 telah berlalu dan meninggalkan catatan kinerja bagi Karantina DKI Jakarta.

Editor: Toni Bramantoro
zoom-in Tahun 2023 Meninggalkan Catatan Kinerja Bagi Karantina DKI Jakarta
Dok. pribadi
Kepala Karantina DKI Jakarta, Hasrul 

"Hampir sama dengan impor, sertifikasi dan volume ekspor karantina tumbuhan juga mengalami dinamika sejak tahun 2021 hingga 2023," ujarnya.

Walaupun ada penurunan volume ekspor sebesar 7%, frekuensi ekspor meningkat sebesar 12% pada tahun 2023.

Kegiatan sertifikasi pelayanan antar area masuk dan keluar juga menunjukkan fluktuasi dengan penurunan volume yang konsisten sejak 2021 hingga 2023 pada pelayanan antar area masuk dan peningkatan volume yang konsisten sejak 2021 hingga 2023.

Gandum menjadi komoditas impor karantina tumbuhan yang utama dengan volume sebesar lebih dari 2,7 juta ton, sedangkan untuk karantina hewan, susu menjadi komoditas impor dengan volume terbesar sekitar 373 ribu ton pada tahun 2023.

Tingginya impor susu ternyata berdampak positif terhadap tingginya ekspor produk susu, yaitu sebesar 30 ribu ton.

Sudah tidak adanya larangan ekspor minyak sawit menempatkan produk minyak sawit sebagai komoditas ekspor karantina tumbuhan yang paling tinggi secara frekuensi dan volume, yaitu masing-masing 1798 kali dan 347 ribu ton.

Walaupun berhasil mencatatkan nilai ekonomi ekspor karantina hewan dan tumbuhan masing-masing sebesar 2 dan 25 triliun rupiah, angkat tersebut juga mengalami sedikit penurunan apabila dibandingkan dengan nilai ekonomi ekspor tahun 2022.

Berita Rekomendasi

Capaian sertifikasi karantina impor, ekspor dan antar area tidak terlepas dari keberhasilan dalam mensosialisasikan Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2019 tentang Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan. Gejolak geopolitik antara Rusia dan Ukraina disusul dengan konflik Israel Palestina cukup mempengaruhi arus perdagangan logistik di dunia.

Peningkatan frekuensi ekspor terjadi karena mulai adanya pemulihan perekonomian global pasca wabah Covid-19, bertambahnya diversifikasi produk ekspor dan Negara tujuan ekspor, serta peningkatan kepatuhan para eksportir untuk melapor ke karantina.

Keberhasilan koordinasi dengan instansi terkait juga turut berpartisipasi dalam peningkatan kepatuhan pelaporan atas kegiatan tindakan karantina antar area.

Kegiatan wasdak juga turut berkontribusi dalam meningkatkan kepatuhan pemilik barang sehingga berimbas pada penurunan tindakan penahanan, penolakan dan pemusnahan.

Beberapa kegiatan strategis wasdak tersebut seperti patroli gabungan, forum group discussion, bimbingan teknis, koordinasi dengan instansi terkait serta penerbitan kartu identitas Kuasa Pemilik Media Pembawa (KPMP).

Di sisi lain, capai nilai Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) mengalami peningkatan dari 85,76 pada Semester I menjadi 86,09 pada Semester II tahun 2023.

Karantina DKI Jakarta juga berhasil mengumpulkan PNBP sebesar 117 miliar rupiah atau sebesar 218% dari target tahun 2023.

Anggaran yang termanfaatkan oleh Karantina DKI Jakarta selama tahun 2023 sebesar 66,6 miliar rupiah atau sebesar 99% dari Pagu Anggaran 67 miliar rupiah.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas