Ternyata Masjid di Sunter Pernah 3 Kali Dibakar, Peristiwa Pertama dan Kedua Hanya Berselang 3 Bulan
Masjid Jami Al Falah di Sunter, Tanjung Priok, Jakarta Utara disebut telah tiga kali mengalami insiden pembakaran oleh orang tidak dikenal.
Penulis: Fahmi Ramadhan
Editor: Adi Suhendi
![Ternyata Masjid di Sunter Pernah 3 Kali Dibakar, Peristiwa Pertama dan Kedua Hanya Berselang 3 Bulan](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/smy-pria-yang-nekat-membakar-karpet-masjid-di-wilayah-sunter-jakarta-utara.jpg)
Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahmi Ramadhan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Masjid Jami Al Falah di Sunter, Tanjung Priok, Jakarta Utara disebut telah tiga kali mengalami insiden pembakaran oleh orang tidak dikenal.
Sebagaimana diketahui, sebelumnya masjid tersebut kembali menjadi sasaran pembakaran oleh seorang pria berinisial SMY.
SMY sendiri telah dibekuk polisi kurang dari 24 jam setelah melakukan aksinya.
Kapolsek Tanjung Priok, Kompol Nazirwan mengatakan setelah melakukan identifikasi diketahui terdapat beberapa kejadian di lokasi yang sama.
"Kami identifikasi ada beberapa kejadian (pembakaran) di tempat yang sama (Masjid Jami Al Falah)," ujar Nazirwan saat dikonfirmasi, Jum'at (26/1/2024).
Nazirwan menjelaskan bahwa rentang waktu kejadian tersebut terjadi berjarak hanya 3 bulan.
Baca juga: Polisi Bakal Cek Kejiwaan Pria yang Hendak Bakar Masjid di Tanjung Priok Jakarta Utara
"Kejadian dua dan tiga itu jaraknya tiga bulan," ucapnya.
Kini pihaknya pun tengah mendalami apakah ada keterkaitan antara SMY dengan insiden pembakaran yang sebelumnya pernah terjadi di masjid tersebut.
"Tetapi apa masih ada keterkaitan, ya masih kami dalami," pungkasnya.
Polisi saat ini masih mendalami kondisi kejiwaan SMY.
Baca juga: Viral Orang Tak Dikenal Diduga Coba Bakar Masjid di Tanjung Priok, Polisi Tangkap Pelaku
Kompol Nazirwan mengatakan pihaknya memerlukan pendapat ahli psikologi guna mengetahui kondisi kejiwaan pelaku.
"Kami juga sudah mengajukan permintaan, permohonan pengecekan kejiwaan yang bersangkutan di RS Polri," kata Nazirwan kepada wartawan, Kamis (25/1/2024).
Walaupun masih mendalami kejiwaan, Nazirwan mengatakan bahwa pada saat dilakukan interogasi SMY masih bisa menjawab pertanyaan penyidik terkait kejadian tersebut.
"Dari penjelasaanya masih runut dia bisa menjelaskan bagaimana proses atau perbuatan yang dia lakukan," jelas Kapolsek.
Meski begitu Nazirwan mengaku belum bisa menyimpulkan alasan pelaku melakukan upaya pembakaran di masjid tersebut.
"Saat ini masih dalam pemeriksaan, masih kami dalami," ujarnya.
Aksi SMY viral di media sosial setelah video yang memperlihatkan aksi pelaku melakukan pembakaran sejadah di sebuah masjid di kawasan Sunter, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Dari video rekaman CCTV masjid yang diunggah akun Instagram @jakut_update terlihat seorang pria menggunakan topi warna merah tengah berada di dalam masjid.
Nampak orang tak dikenal tersebut berjalan mundur dari bagian tengah masjid sambil melihat keadaan sekitar.
Sambil berjalan mundur, pria tersebut diduga tengah menumpahkan menyiramkan cairan yang diduga bensin ke karpet.
Saat itu, kondisi masjid terlihat memang tengah sepi.
Di akhir video, terlihat karpet-karpet di masjid tersebut sudah menghitam seperti bekas terbakar.
Dalam narasinya akun media sosial tersebut, peristiwa ini terjadi pada Rabu (24/1/2024) malam.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.