Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pengamat Soroti Kebijakan Pemprov DKI Bangun Rusun Baru bagi Warga Eks Kampung Bayam

Dia menilai permasalahan ini sebetulnya sudah banyak dimediasi dan diupayakan penyelesaian

Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Pengamat Soroti Kebijakan Pemprov DKI Bangun Rusun Baru bagi Warga Eks Kampung Bayam
WARTA KOTA/WARTA KOTA/HNL
Warga kampung Bayam berdemo menuntut agar segera menghuni rumah Susun Bayam yang menjadi hak mereka di Balai Kota, Jakarta, Senin (5/12/2022). Mereka minta kejelasan kepada pemerintah pemprop DKI Jakarta setelah tempat tinggal mereka di gusur kerena proyek pembangunan Jakarta International Stadium (JIS) .WARTA KOTA/HERY LOPULALAN 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebagai solusi warga eks Kampung Bayam, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bakal membangun rumah susun baru di Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada 2025.

Mahasiswa Magister Analisis Kebijakan Publik Universitas Indonesia, Ramadhan, mengatakan relokasi itu sebagai solusi bagi warga eks Kampung Bayam yang dulu menempati di komplek Jakarta International Stadium (JIS).

"Solusi yang ditawarkan Pemprov DKI saya kira cukup masuk akal,” kata Ramadhan dalam keterangannya pada Sabtu (27/1/2024).

Rencana penataan kota sebagai bagian dari rencana pembangunan satu daerah sesudah dikonsultasikan dan dimusyawarahkan dengan masyarakat yang terkena dampak dari pembangunan penataan kota tersebut.

“Ini ada transisi kepemimpinan, jadi memang ada beberapa hal terlewat yang menyebabkan terjadinya perselisihan antara warga, baik dengan Pemprov DKI maupun dengan JakPro selaku pengelola. Kalau terjadi deadlock, maka sebaiknya harus ada solusi," ujarnya.

Dia menilai permasalahan ini sebetulnya sudah banyak dimediasi dan diupayakan penyelesaian

Sebagian warga sudah pindah di tempat relokasi yang sudah ditentukan oleh Pemprov DKI, sementara sebagian yang lain memilih tetap bertahan.

Berita Rekomendasi

Rama meminta para stakeholders untuk tetap objektif dalam menangani permasalahan ini, karena menyangkut kehidupan sejumlah warga eks Kampung Bayam.

“Yang perlu diwaspadai itu jika ada oknum di luar warga eks Kampung Bayam yang berkepentingan untuk menempati rusun tersebut,” tambahnya.

Duduk perkara konflik

Konflik Kampung Bayam kembali mengemuka setelah Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono berencana membangun rumah susun (rusun) baru di Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Menurut Heru, pembangunan rusun bagi warga Kampung Bayam tersebut akan dimulai tahun depan.

"Pemerintah daerah akan membangun rumah susun (rusun) di sekitar Kecamatan Tanjung Priok. Pada tahun 2025, kami akan bangun," ujar Heru, diberitakan Kompas.com, Kamis (25/1/2024).

Rencana ini mendapatkan protes dari warga Kampung Bayam. Pasalnya, mereka dijanjikan menempati hunian Kampung Susun Bayam (KSB) yang kini sudah berdiri.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas