Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ashri Fadilla

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Libur lebaran Idulfitri tahun ini Taman Margasatwa (TM) Ragunan, Jakarta Selatan akan menghadirkan momen istimewa bagi masyarakat yang berkunjung.

Pasalnya, TM Ragunan akan merayakan ulang tahun salah satu satwa.

Adalah Komu, gorila yang lahir di Kebun Binatang Howletts, Inggris pada 27 tahun silam.

Perayaan itu akan diadakan hari ini, Minggu (14/4/2024) pukul 10.30 WIB di Pusat Primata Ragunan.

Baca juga: Dukung Pariwisata Berkelanjutan, Kawasan Wisata Diajak Kelola Sampah Terpadu

"Sebenarnya kita akan bikin pesta kecil, pesta gorila. Kita harapkan ini jadi satu tontonan menarik bagi pengunjung. Silakan nanti pengunjung menikmati suguhan ini sebagai suguhan yang spesial di even lebaran ini," ujar Humas TM Ragunan, Wahyudi Bambang saat ditemui di TM Ragunan, Sabtu (13/4/2024).

Nantinya, gorila yang lahir pada 16 April 1997 itu akan diberikan kado spesial oleh perawatnya.

Nantinya kado spesial itu akan dikemas dalam wadah berbentuk ketupat.

Bentuk itu dipilih lantaran momen Idulfitri yang identik dengan ketupat.

"Kita akan kasih hadiah spesial untuk Komu karena usianya 27 tahun. Kita kemas menjadi kado ulang tahun berbentuk ketupat. Ini kan nuansanya kan lebaran ya, jadi kemasannya dalam bentuk ketupat," katanya.

Dengan perayaan ini, kandang Komu juga akan dihias agar lebih menarik.

"Nanti kita akan pasang di dalam kandang dan kita kasih juga tulisan 'Happy Birthday Komu' ada hiasan-hiasannya," ujarnya.

Baca juga: Spot Wisata Pantai Slili Bisa Jadi Pilihan Isi Libur Lebaran Bagi Anda yang Mudik ke Yogyakarta

Meski perayaan kecil-kecilan, Bambang memprediksi bahwa atraksi ini akan menarik banyak pengunjung ke Ragunan, khususnya Pusat Primata.

Untuk mengantisiapasi hal-hal yang tidak diinginkan, dia mengimbau agar pengunjung tidak membuat kegaduhan, termasuk melempar barang ke arah gorila.

"Jangan berteriak-teriak, dia enggak suka sama suara teriakan. Kalau nanti pengunjung ingin melihat kandang Komu cukup tenang, silakan lihat apa yang terjadi. Biarkan si Komu nanti menikmati hadiahnya dengan dilihat manusia tanpa teriak-teriak, mungkin tepuk tangan pun jangan," kata Bambang.