Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dibangun Sejak Agustus 2023, Taman Doa Our Lady of Akita Sudah Dapat Digunakan

Taman Doa Our Lady of Akita PIK2 ini berdiri di atas lahan kurang lebih 6.700 meter persegi dan total nilai kawasan mencapai kurang lebih Rp250 miliar

Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Wahyu Aji
zoom-in Dibangun Sejak Agustus 2023, Taman Doa Our Lady of Akita Sudah Dapat Digunakan
HO/IST
Taman Doa Our Lady of Akita PIK2 berdiri di atas lahan kurang lebih 6.700 meter persegi. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Setelah melalui serangkaian tahapan pembangunan yang dimulai dengan groundbreaking pada tanggal 25 Agustus 2023, lalu tepat 65 hari kemudian pada tanggal 30 Oktober 2023 diadakan pemasangan atap. 

Selanjutnya, pada 16 Desember 2023, diselenggarakan seremoni Perdana Taman Doa Our Lady of Akita yang menandakan bahwa keseluruhan pembangunan taman doa ini telah selesai dan dapat digunakan untuk beribadah.

Taman Doa Our Lady of Akita PIK2 ini berdiri di atas lahan kurang lebih 6.700 meter persegi dan total nilai kawasan mencapai kurang lebih Rp250 miliar serta dalam waktu yang relatif singkat pembangunannya 3 bulan berhasil diselesaikan.




Sebagai bentuk rasa syukur kepada Tuhan, Sabtu, 4 Mei 2024, diadakan Misa Syukur Pemberkatan Taman Doa Our Lady of Akita PIK2 oleh Uskup Keuskupan Agung Jakarta, Mgr. Ignatius Kardinal Suharyo Hardjoatmojo dan dihadiri oleh jajaran Direksi Agung Sedayu Group serta para undangan.

Chief Executive Officer (CEO) Agung Sedayu Group, Steven Kusumo mengatakan, mengingat perjalanan pembangunan Akita PIK2, tentunya pihaknya terima banyak berkat.

Mulai dari pembangunan maupun dari perencanaan dan engingatkan perjalanan Akita dari Juni 2023.

"Kami bertemu dengan biarawati-biarawati Akita yang kebetulan salah satunya adalah seorang saksi mata peristiwa Bunda Maria meneteskan air mata. Tentunya ini adalah sebuah peristiwa Ilahi yang luar biasa dan diciptakanlah sebuah ide untuk membuat Akita yang serupa di Indonesia yakni di PIK2," katanya, Minggu (5/5/2024).

BERITA TERKAIT

Uskup Keuskupan Agung Jakarta Mgr. Ignatius Kardinal Suharyo Hardjoatmodjo menjelaskan, dalam sejarah Gereja Katolik, tempat-tempat ziarah seperti ini sudah ada sejak awal lahirnya gereja. 

Ada satu kalimat yang sangat penting, lanjutnya, yaitu ketika Bunda Maria menghadapi sesuatu yang dia sendiri tidak tahu, sampai dua kali dikatakan, ia menyimpan segala peristiwa itu di dalam hatinya dan merenungkannya. 

"Itu saya kira sikap iman Bunda Maria di manapun, juga termasuk Bunda Maria Our Lady of Akita," terangnya.

PIK2 menghadirkan Taman Doa Our Lady of Akita sebagai penghormatan kepada Bunda Maria dan penyediaan fasilitas ibadah, serta memudahkan umat Katolik baik dari Indonesia maupun mancanegara untuk dapat berziarah, memanjatkan doa di Taman Doa ini.

Baca juga: Taman Doa Our Lady of Akita PIK2 Ditargetkan Beroperasi Desember 2023

Taman Our Lady Of Akita PIK2 dapat diakses dengan menggunakan bus Transjakarta, pilih tujuan Pantai Indah Maju, turun di Halte Buddha Tzu Chi dilanjutkan perjalanan menggunakan Commuter PIK2 yang disediakan gratis.

Kemudian turun di Halte Osaka Residences atau dapat menggunakan ojek online dengan waktu perjalanan sekitar 15 menit.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas