Kesit Budi Handoyo Komitmen Besarkan PWI Jaya dengan Profesional dan Bertanggung Jawab
Ketua PWI DKI 2024-2029, Kesit Budi Handoyo tegaskan pentingnya penerapan pakta integritas dalam mewujudkan organisasi PWI Jaya bersih dan berwibawa.
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua terpilih Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) DKI Jakarta 2024-2029, Kesit Budi Handoyo, berkomitmen mengemban amanat yang dipercayakan kepadanya secara profesional dan penuh tanggungjawab.
Komitmen itu diwujudkan dengan penandatangaan Pakta Integritas kepada seluruh jajaran pengurusnya.
"Dalam mengemban amanahnya semua harus berkomitmen melaksanakan tugas, fungsi dan kewenangannya secara profesional dan bertanggung jawab. Tentunya juga jangan sampai melakukan pelanggaran-pelanggaran," ujar Kesit B Handoyo dalam keterangannya Rabu (15/5/2024).
Kesit B Handoyo menyebut pentingnya penerapan pakta integritas dalam upaya mewujudkan organisasi PWI Jaya yang bersih dan berwibawa.
Hal itu juga selaras dengan janjinya mengembalikan kebesaran PWI Jaya, sebagaimana dituangkannya dalam visi-misinya saat konferensi provinsi (Konferprov) 25 April 2024 di Balai Kota Pemprov DKI Jakarta.
"Janji itu tentunya tak hanya untuk para pemilik suara yang memberikan dukungannya kepada saya, tetapi juga untuk seluruh anggota PWI Jaya. Kita harus menjadikan PWI Jaya sebagai organisasi wartawan yang jujur, berwibawa, tangguh dan kuat," ungkap Kesit.
Berbekal pengalamannya saat memimpin Seksi Wartawan Olahraga (Siwo) PWI Jaya, serta kemudian wakil sekretaris dan sekretaris, Kesit mengutarakan keyakinannya mampu menumbuhkan sinergitas pada kepengurusan PWI Jaya 2024-2029.
"Terpenting, semua harus satu visi, selalu berpikir untuk memajukan organisasi," jelas wartawan olahraga senior dan komentator sepak bola andal itu.
Kesit B Handoyo baru saja menyelesaikan pembentukan personalia kepengurusan PWI Jaya 2024-2029. Kesit dibantu oleh tim formatur yang terdiri dari Theo Muhamad Yusuf, ketua Dewan Kehormatan Provinsi (DKP) PWI Jaya terpilih, Zulmansyah Sekedang, Ketua Bidang Organisasi PWI Pusat, serta Tb Adhi dan Arman Suparman, yang diambil dari unsur peserta konferprov.
Kesit mempercayakan posisi sekretaris dalam kepengurusannya kepada Arman Suparman, yang menjabat wakil Ketua Bidang Pembelaan wartawan selama dua periode kepengurusan. Formasi lengkap personalia kepengurusan PWI Jaya 2024-2029 ini sudah disampaikan ke PWI Pusat Rabu sore.
"Kami tinggal menunggu pengesahan dari PWI Pusat, lalu menetapkan waktu yang tepat untuk pengukuhan, kemudian bergegas menjalankan program kegiatan," kata Kesit, Wapemred Askara.co itu.
Lomba karya jurnalistik Mohammad Hoesni Thamrin ke-50 adalah program kegiatan terdekat. MHT Award digelar dengan kerja sama Diskominfotik Pemprov DKI Jakarta. Sebelum itu, Kesit mempersiapkan Konferensi Kerja Provinsi (Konkerprov), guna merancang program kerja jangka pendek, menengah dan panjang.
Struktur kepengurusan PWI Jaya 2024-2029 terdiri atas Dewan Kehormatan Provinsi (DKP), Dewan Penasihat (Wanhat), Pengurus Harian, dan seksi-seksi.
DKP diketuai oleh Dr. Theo Muhammad Yusuf, dengan Sekretaris Irdawati dan tiga anggota: Edison Siahaan, Dr. Dra Z.A. Retno Intani, Machroni Kusuma.