Keluarga Sebut Penyebab Kematian Pemuda di Jakarta Timur Janggal, Polisi Lakukan Penyelidikan
Seorang pemuda meninggal dunia di Jalan Basuki Rahmat, Jakarta Timur pada 22 Februari 2024 lalu. Keluarga ungkap kejanggalan.
Penulis: Abdi Ryanda Shakti
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seorang pemuda bernama Yosafat Christo Barend Kroma meninggal dunia di Jalan Basuki Rahmat, Jakarta Timur pada 22 Februari 2024 lalu.
Disebut kematian pemuda berusia 22 tahun tersebut akibat kecelakaan lalu lintas.
Namun, belakangan keluarga korban menganggap ada kejanggalan dalam kasus kematian pria yang akrab dipanggil Yos tersebut.
Melalui akun X sepupu korban bernama @Jourahs menyebut Yos tewas bukan karena kecelakaan tunggal.
Dalam akun tersebut, menceritakan awalnya keluarga menerima cerita jika sesaat sebelum kejadian ada 3 mobil angkutan kota (angkot) ugal-ugalan.
Satu angkot itu menyerempet motor Honda CRF yang dikemudikan korban hingga hilang kendali dan menabrak pohon.
Yos terpental dari sepeda motornya dan jatuh ke aspal.
Baca juga: Menceburkan Diri ke Sungai Ciliwung, Warga Jaktim Dilaporkan Tenggelam Lalu Menghilang
Setelah itu, dari belakang datang sebuah motor Honda Vario yang melindas korban. Ini yang disebut menjadi penyebab kematiannya.
Saat mengurus jenazah, keluarga melihat ada luka sobek di pelipis kiri korban.
Polisi pun menyarankan orang tua korban agar dilakukan visum.
Namun, keluarga menolak karena percaya dengan kronologis kejadian yang disampaikan.
Baca juga: Sudah Jadi Incaran, Lukman si Polisi Gadungan Tertangkap saat Lagi Nyabu di Jaktim
Pada kesempatan yang sama, keluarga juga baru mengetahui korban tak sendiri saat kejadian.
Korban berjalan beriringan bersama temannya inisial I yang mengemudikan mobil Honda CRV.