Viral Pajero Pakai Pelat Palsu Dikejar Polisi di Tol, Pengemudi Diminta Klarifikasi
Sebuah video viral di media sosial yang memperlihatkan polisi mengejar sebuah mobil Pajero di ruas jalan tol. Mobil tersebut menggunakan pelat palsu
Penulis: Abdi Ryanda Shakti
Editor: Erik S
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebuah video viral di media sosial yang memperlihatkan anggota kepolisian mengejar sebuah mobil Mitsubishi Pajero di ruas jalan tol.
Melalui akun Instagram @tmcpoldametro, video tersebut diunggah. Terlihat Mitsubishi Pajero berwarna hitam yang sedang dikejar polisi.
Adapun pengejaran ini dilakukan karena mobil dengan nomor pelat B 11 VAN tersebut menggunakan pelat palsu. Sebab, nomor tersebut teregister atas mobil BMW.
Baca juga: Aset SYL Disikat Habis, Kali Ini KPK Sita Pajero Sport Dakar yang Disembunyikan di Lahan Kosong
Di dalam video juga terlihat pihak kepolisian sempat meminta pengemudi mobil itu berhenti, namun permintaan itu dihiraukan oleh sang sopir dan malah memvideokan mobil anggota.
"Anggota yang mengejar kendaraan yang diketahui bermerek Pajero Sport tersebut, ternyata menggunakan Plat Nomor Palsu, B 11 VAN yang seharusnya plat nomor tersebut digunakan untuk mobil BMW, Dalam video tersebut juga terdengar anggota yang melaporkan jika Pajero Sport tersebut menggunakan plat palsu, dan tidak mau diberhentikan," demikian keterangan dalam unggahan itu.
Masih dalam unggahan itu juga disampaikan bahwa kepolisian mengimbau kepada pengendara mobil Pajero itu untuk memberikan klarifikasi dengan datang ke Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya.
Terkait itu, Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Agung Pitoyo menyebut peristiwa itu terjadi di Tol Jatiasih pada Selasa (28/5/2024) sekitar pukul 14.00 WIB.
Agung menyebut hingga saat ini pihaknya masih menunggu kehadiran dari pengemudi Pajero itu untuk memberikan klarifikasi.
"Belum (memberikan klarifikasi), masih kita tunggu," ucap Agung saat dikonfirmasi, Rabu (29/5).
Kendati demikian, Agung menyebut pihaknya kini telah mengantongi identitas dan alamat dari pengendara Pajero tersebut.
Agung menuturkan jika pengemudi Pajero itu tak kunjung datang untuk memberikan klarifikasi, pihaknya bakal memberikan surat undangan klarifikasi langsung kepada yang bersangkutan.
"Sudah ada alamatnya yang (pengemudi) Pajero," tuturnya.