Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kesaksian Ketua RW Terkait Pengeroyokan Pelajar hingga Tewas di Kemang: Pelaku Masih Dipegang Warga

Ketua RT mengatakan Jalan Kemang Timur V ramai pelajar dan melihat korban tergeletak dan pelaku ditangkap warga

Editor: Erik S
zoom-in Kesaksian Ketua RW Terkait Pengeroyokan Pelajar hingga Tewas di Kemang: Pelaku Masih Dipegang Warga
Warta Kota
Lokasi pengeroyokan FY (20), seorang pelajar Paket B hingga tewas di Bangka, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan pada Sabtu (8/6/2024) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Syafei (55), ketua RT Jalan Kemang Timur V RT 06 RW 04, Kelurahan Bangka, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, mengungkapkan kronologis pengeroyokan seorang pelajar berinisial FY (20) hingga tewas.

Syafei kemudian menceritakan penangkapan pelaku ND (19) pasca mengeroyok FY. Pengeroyokan tersebut terjadi pada Kamis (6/6/2024).

Menurut Syafei, pada hari itu, sekitar jam 10.30 WIB atau jam 11.00 WIB, dia sedang di musala hendak salat Zuhur.

Baca juga: Sepasang Kekasih Biang Kerok Pengeroyokan Pelajar hingga Tewas di Mampang jadi Tersangka

"Saya lihat itu kondisinya ramai dengan anak-anak pelajar ya, anak anak SMP itu. Saya cari tahu ada apa sih, karena di sana ramai, saya ke TKP lah langsung," ujarnya, saat ditemui di Kantor Kelurahan Bangka, Mampang Prapatan, Sabtu (8/6/2024).

Saat berada di tempat kejadian perkara (TKP), ia sudah melihat korban dan pelaku. Posisi korban sudah dalam keadaan tergeletak, sedangkan pelaku di tengah jalan.

"Ternyata di sana sudah ada korban sama pelaku, saya kan sebagai ketua lingkungan nih, tugasnya ya mengamankan lingkungan sama mengamankan pelaku, jangan sampai pelakunya itu jadi korban amuk massa. Yang saya tahu seperti itu," kata dia.

Agar tak kabur, Syafei menuturkan bahwa tangan dan kaki pelaku kemudian diikat oleh warga sekitar.

Berita Rekomendasi

"Ketika saya di lokasi, sudah ada korban tergeletak di pinggir dan pelaku masih dipegang tuh sama warga, posisinya di tengah jalan. Makanya saya inisiatif, udah dipinggirin aja, dibawa ke pinggir dulu biar jalan lalu lintas juga enggak terganggu," lanjutnya.

Dari informasi yang didengar Syafei, pelaku pengeroyokan berjumlah tiga orang. Namun, pelaku yang diamankan di lokasi hanya satu orang aja berinisial ND.

"Menurut keterangan sih pelakunya 3 ya. Cuman yang ketangkap 1," kata pria yang mengenakan kaos biru itu.

Dengan adanya kejadian itu hingga menyebabkan orang meninggal dunia, Syafei merasa prihatin.

Apabila ada permasalahan, ia mengatakan seharusnya dapat diselesaikan secara baik-baik.

Baca juga: Ini Tampang Pengeroyok Pelajar Hingga Tewas di Kemang: Dijerat Pasal Berlapis, Terancam Hukuman Mati

"Miris juga ya, kaget juga ya kenapa tiba-tiba seperti itu kejadiannya, kan kalau ada permasalahan bisa dibicarakan baik-baik ya, kok mau keroyok aja gitu, baru pertama kali di wilayah RW 04," ucapnya.

Ia berharap tak ada lagi kejadian serupa. Pihaknya akan meningkatkan keamanan di lokasi-lokasi yang sepi dan rawan kejahatan.

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas