Kisah Warga Bogor Tidak Punya Pekerjaan Tetapi Kecanduan Judi Online: Terpengaruh Warga
KM (40), warga asal Kota Bogor, Jawa Barat mengaku tidak punya pekerjaan tetap tapi kecanduan judi online.
Editor: Erik S
TRIBUNNEWS.COM, BOGOR- KM (40), warga asal Kota Bogor, Jawa Barat, sempat kecanduan judi online akibat terpengaruh dari tetangganya.
Pria yang tak memiliki pekerjaan tetap itu setiap hari menghabiskan waktunya dengan memancing ikan.
Ia keranjingan judi online sejak dua tahun yang lalu.
Baca juga: Keluarga Pelaku Judi Online Dapat Bansos, Begini Tanggapan Kepala BKKBN
“Kalau pertama kali main judi online itu sekitar 2 tahun yang lalu. Tahun 2022 lah,” kata KM kepada TribunnewsBogor.com, Kamis (27/6/2024).
Awalnya, ia penasaran terhadap judi online lantaran banyak masyarakat di sekitarnya membicarakan judi online ini.
Masayarakat yang bercerita kepada KM banyak yang menang di judi online dan memiliki pundi-pundi uang yang terbilang lumayan banyak.
“Langsung saja saya tertarik, dan saya langsung akses judi online itu lewat google kan. Ada sih memang yang lewat aplikasi, tapi saya mulainya itu nyari di google,” jelasnya.
Akhirnya KM pun mulai mengakses situs judi online.
Tidak hanya satu situs saja yang diakses oleh KM ketika pertama kali keranjingan judi online.
“Kalau di hitung jumlah sih ga pasti. Ada banyak situs yang sudah di coba, bisa sampai 50 situs yang pernah di cob,” tambahnya.
Situs judi online itu pun setiap harinya diakses oleh KM.
Baca juga: Jaksa Agung Terbitkan Surat Edaran Larangan Judi Online, Ponsel Pegawai Kejaksaan Bakal Dirazia
“Kalau untuk waktu dalam sehari kadang bisa beberapa kali mengakses situs judolnya, Kebanyakan di rumah,” tambahnya.
Dampak negatif
Namun, KM pun merasakan dampak negatif judi online ini saking keranjingannya. Ia kerap kurang tidur karena saking asyiknya bermain.
Untuk dampak finasial, diakui KM, masih terbilang aman.
Baca juga: Ternyata Ada 82 Anggota DPR RI Terlibat Judi Online, MKD Segera Proses
“Finansial selama ini sih masih normal, karna saya bukan pemain yang mengejar kemenangan besar cuma mengejar target provit jadi secara finansial kalau pun kalah ga kebablasan,” ungkapnya.
Saat ini, KM pun sudah mulai tersadar dan mengurangi mengakses situs judi online.
Selain itu juga, setelah dipikir olehnya, judi online tidak memberikan keuntungan apapun.
“Kesimpulannya sih tetap rugi ya biarpun kadang di kasih kemenangan. Saya juga dari mulai pertengahan bulan ini sudah berkurang karna sekarang minimal betnya terlalu besar , biasanya kan minimal bet nya 200 rupiah sekarang minimalnya 800 jadi terlalu besar kalau untuk saya yang punya modal receh,” tandasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Kisah Pecandu Judi Online di Kota Bogor, Pola Hidup Jadi Tak Sehat, Uang Habis Karena Jarang Menang