Pegawai PN Depok Todongkan Pistol ke Warga, Polisi: Selisih Paham Pembongkaran Bangunan
Penyebab anggota Pengadilan Negeri Depok berinisial yang menodongkan pistol ke warga karena selisih paham pembongkaran bangunan.
Editor: Erik S
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi mengungkap penyebab anggota Pengadilan Negeri Depok berinisial DLO yang menodongkan pistol ke warga karena selisih paham.
Kapolres Metro Depok Kombes Arya Permana mengatakan kesalahpahaman itu terjadi karena kegiatan pembongkaran bangunan di lokasi.
"Jadi itu kejadiannya ada perselisihan paham antar warga soal pembongkaran bangunan," kata Arya saat dihubungi, Selasa (13/8/2024).
Baca juga: Aksi Begal di Depan Mal Kokas Jaksel, Kepala Korban Dibacok dan Ditembak Airsoft Gun
Saat itu, kata Arya, DLO langsung mengeluarkan senjata jenis airsoft gun itu dengan maksud ingin menakut-nakuti korban sehingga terjadi perselisihan antara mereka.
Dalam hal ini, korban membuat laporan ke Polsek Bojongsari karena mendapatkan luka-luka akibat cekcok tersebut.
"Lalu pelaku mengambil airsoft gun untuk menakuti pelapor dan terjadi saling dorong mendorong, pelapor ada terluka. Laporan di Polsek Bojongsari, sudah di proses," tuturnya.
Saat ini, lanjut Arya, pihak kepolisian masih mengusut adanya insiden tersebut.
Sebelumnya dikutip dari Wartakotalive.com, Viral media sosial dengan aksi koboi pegawai Pengadilan Negeri/PN Kota Depok yang menodongkan pistol ke warga di sebuah perumahan kawasan Bojongsari, Kota Depok.
Dalam video yang diunggah akun TikTok @abet_24, seorang pria mengenakan kaos berwarna abu-abu kehitaman menodongkan pistol ke seseorang.
Tak hanya itu, pelaku yang diketahui sebagai pegawai PN Depok itu juga menyuruh korban untuk bertiarap dengan nada suara tinggi.
"Begini perilaku pegawai Pengadilan Negeri Kota Depok mengintimidasi warga dengan pistol. Pengawal koboi," tulis akun TikTok @abet_24, dikutip Selasa (12/8/2024).
Humas PN Depok, Andry Eswin Sugandhi membenarkan aksi koboi yang viral tersebut dilakukan oleh oknum pegawai PN Depok.
Baca juga: Polisi Tangkap Panitera Pengadilan Negeri Depok yang Ancam dan Todongkan Pistol ke Tetangga
"Terkait itu memang benar, itu adalah pegawai kami, tapi kejadian tersebut di luar jam kerja," kata Eswin, Senin siang.