BREAKING NEWS: Truk Tabrak 16 Mobil dan Sejumlah Motor di Tangerang
Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Hasyim Asyari, Cipondoh, Tangerang pada Kamis (31/10/2024) sore ini.
Editor: Hasanudin Aco
Setelah didesak dan dipaksa oleh warga supir truk tersebut akhirnya keluar dari dalam kendaraan namun masih mencoba melarikan diri.
Akan tetapi warga yang kesal dan marah berhasil menangkapnya.
Hingga saat ini belum diketahui berapa banyak jumlah korban jiwa yang meninggal dunia ataupun luka-luka, serta kerugian materi akibat aksi koboy supir truk besar tersebut.
Korban Dilarikan ke Rumah Sakit
Terpisah, Polres Metro Tangerang Kota mengidentifikasi ada dua rumah sakit yang menjadi tempat dilarikannya korban tabrak lari truk kontainer.
Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho mengatakan satu dari dua lokasi layanan tersebut ialah Rumah Sakit EMC Tangerang.
"Sampai saat ini anggota sudah melakukan pendataan dan didapati untuk korban yang dilarikan ke Rumah Sakit EMC ada tiga orang," ujar Zain kepada awak media.
Sopir truk kontainer tersebut juga tengah mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Tangerang.
Pasalnya kondisi sopir truk bernopol B 9727 UEU itu sangat mengenaskan setelah diamuk massa ketika kendaraannya berhasil dihentikan di Tugu Adipura Kota Tangerang.
Sopir Truk Diamankan
Sopir diketahui sempat terkulai tak berdaya dengan wajah yang bercucuran darah saat diamankan oleh pihak yang berwajib.
"Untuk kondisi supir truk kontainer ditangani di IGD RSU Tangerang masih mendapat perawatan dari tim medis," Kombes Pol Zain Dwi Nugroho.
"Karena tadi masyarakat dengan spontanitas melakukan pencegahan dan melakukan upaya-upaya untuk menghentikan supir ini sehingga ada yang melakukan pelemparan dan sebagainya," sambungnya.
Selain mendata para korban, pihak kepolisian juga mendapati sejumlah kendaraan yang juga turut ditabrak truk kontainer itu.
"Kemudian ada tiga kendaraan sepeda motor termasuk 1 taksi yang menjadi korban dari aksi supir truk yang tidak mematuhi lalu lintas dan tidak mengindahkan masyarakat yang berusaha menghentikan kendaraannya," katanya.
Menurut Zain, saat ini pihaknya tengah menyusuri ulang perlintasan truk kontainer yang ugal-ugalan itu guna memastikan jumlah pengendara yang menjadi korban secara keseluruhan.