Siswa SMA di Jakarta Selatan Bunuh Ayah dan Nenek, Ibu Selamat Setelah Ditikam
Seorang remaja di Jakarta Selatan terlibat dalam pembunuhan ayah dan neneknya. Ibu selamat setelah melompat pagar.
Penulis: Faisal Mohay
Editor: timtribunsolo
TRIBUNNEWS.COM - Polisi masih menyelidiki kasus pembunuhan yang terjadi di Cilandak, Jakarta Selatan, yang melibatkan seorang remaja berinisial MAS (14).
Aksi penikaman tersebut mengakibatkan ayahnya, APW (40), dan neneknya, RM (69), tewas, sementara ibunya, AP, mengalami luka kritis.
Kasi Humas Polres Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi, menjelaskan bahwa pelaku yang masih di bawah umur ini merupakan siswa kelas 10 SMA.
Penikaman terjadi pada dini hari, dan saat ini pelaku telah menjalani pemeriksaan urine.
"Karena memang anaknya masih diam ditanya, jadi kami lakukan cek urine untuk sementara ini," ungkap Nurma.
Motif dari pembunuhan ini masih dalam penyelidikan.
Pelaku juga menikam ibunya, AP, yang kini dirawat di RS Fatmawati dalam kondisi kritis.
"Ini masih didalami karena yang menjadi korban adalah satu nenek dan kedua orangtuanya," tambah Nurma.
Jasad kedua korban telah dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati.
Setelah melakukan pembunuhan, pelaku sempat melarikan diri ke jalan raya.
Kepala Sekuriti, Sulaiman, menjelaskan bahwa petugas sekuriti mengejar pelaku menggunakan sepeda motor dan berhasil mengamankannya.
Baca juga: Dini Hari Berdarah di Jaksel: Ibu Rumah Tangga Manjat Pagar Demi Selamat dari Pembunuhan Anak
"Ada anggota saya langsung mengejar pakai motor ke jalan raya sebelum sampai lampu merah, ketangkapnya di situ," katanya.
Kombes Ade Ary Syam Indradi, Kabid Humas Polda Metro Jaya, menambahkan bahwa pelaku diamankan di pos sekuriti dan kemudian dibawa ke kantor polisi.
Saksi dari petugas sekuriti, T, mengatakan bahwa pelaku awalnya berjalan kaki dengan cepat sebelum melarikan diri.