Intip Rumah Satu Keluarga Tewas di Tangsel, Terletak di Gang Sempit, Kondisi Dalam Rumah Berantakan
Rumah dengan tembok berwarna hijau dan pintu cokelat ini masih terpasang garis polisi. Dari jendela terlihat bagian dalam rumah yang berantakan.
Penulis: Abdi Ryanda Shakti
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti
TRIBUNNEWS.COM, TANGSEL - Satu keluarga yang terdiri dari ayah, ibu dan anak ditemukan tewas di Kampung Poncol Indah III RT 05 RW 02, Cirendeu, Ciputat Timur, Tangerang Selatan, Minggu (15/12/2024).
Pantauan Tribunnews.com di lokasi sekira pukul 11.00 WIB, bangku plastik hingga tenda berwarna biru terpasang di depan rumah duka yang merupakan rumah kerabat korban.
Baca juga: Diduga Terlilit Pinjol, Satu Keluarga di Tangsel Ditemukan Tewas, Data Istri Disalahgunakan Suami
Adapun rumah ketiga orang berinisial AF (31), YL (28) dan anaknya AH (3) yang menjadi tempat mereka tewas berada di bagian belakang rumah kerabat tepatnya di sebuah gang kecil.
Terpantau saat ini rumah dengan tembok berwarna hijau dan pintu cokelat ini masih terpasang garis polisi.
Dari jendela rumah, terlihat sedikit bagian dalam rumah yang terlihat berantakan.
Sejumlah barang terletak di bagian lantai dengan posisi yang tidak beraturan.
Selain itu, terlihat ada foto-foto pernikahan AF dan YL.
Ada pula foto anaknya yang masih bayi terpasang di tembok rumah.
Para pelayat masih berada di lokasi rumah duka untuk menunggu kedatangan ketiga jenazah yang saat ini masih berada di RS Fatmawati, Jakarta Selatan.
Rencananya, jenazah satu keluarga itu akan disalatkan di Masjid Al Mukhlisin, masjid yang ada di sekitar rumah korban.
Baca juga: 5 Info Terbaru Satu Keluarga Tewas di Tangsel: KDRT, Judi Online dan Balita Terbaring di Jasad Ibu
Setelahnya jenazah akan dimakamkan di tempat pemakaman warga sekitar.
"Nanti katanya anak dan ibunya dimakamkan satu liang lahad, sedangkan suaminya dikuburkan sendiri. Nanti dimakamkan di tanah wakaf Makam Poncol," kata salah satu warga, Haji Sadi di lokasi, Senin (16/15/2024).
Satu Keluarga Tewas
Sebelumnya, warga di kawasan Cirendeu, Ciputat Timur, Tangerang Selatan digegerkan dengan penemuan satu keluarga dalam kondisi tewas, Minggu (15/12/2024).
"Ketiga jenazah diketahui berinisial AF (laki laki umur 31 th, suami), YL (perempuan umur 28 th, istri) dan AH (laki laki umur 3 th anak)" kata Kapolsek Ciputat Timur Kompol Kemas MS Arifin dalam keterangannya, Minggu (15/12/2024).
Kemas mengatakan dari pemeriksaan saksi, jenazah ketiganya ditemukan pertama kali oleh dua orang saksi yang merupakan keluarga korban pada Minggu sekira pukul 11.00 WIB.
Saksi saat itu datang ke rumah korban dengan tujuan untuk menyalakan air yang tombol mesinnya berada di rumah korban.
"Datang ke rumah korban untuk menyalakan air yang kebetulan tombol on/off nya berada di dalam rumah korban, Namun pintu rumah masih kondisi terkunci," ungkapnya.
Baca juga: Satu Keluarga di Tangsel Tewas, Yani Sempat Menduga Iparnya Kabur Usai Bunuh Istri & Anak, Ternyata
Kedua saksi akhirnya mencoba membuka pintu tersebut melalui jendela yang tidak terkunci.
Setelah bisa masuk ke dalam, kedua saksi melihat YL dan anaknya AH sudah dalam keadaan berbaring dengan tubuh yang kaku di dalam kamar.
"Kemudian saksi 2 berusaha membawa korban AH (anak) ke Klinik Medika Cirendeu, namun sesampai di lokasi menurut keterangan petugas medis korban sudah dinyatakan meninggal dunia," ucapnya.
Tak lama dari sana, saksi pun menemukan jasad korban lainnya yakni AF dalam kondisi tergantung.
"Untuk korban AF ditemukan meninggal dunia dalam keadaan tergantung di dapur dengan menggunakan tali tambang yang terikat di atas kayu plafon," jelasnya.
Saat ini, lanjut Kemas, ketiga jenazah tersebut sudah dibawa ke Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta Selatan untuk dilakukan visum et repertum guna proses penyelidikan lebih lanjut.
Dari informasi yang beredar, terjerat pinjaman online (pinjol) menjadi dugaan penyebab satu keluarga ini memutuskan untuk mengakhiri hidupnya.
Hal ini diketahui setelah ada salah satu saksi yang mengatakan korban berinisial YL sempat bercerita jika suaminya tengah terjerat pinjol.
Namun, Kemas belum bisa menyimpulkan motif keluarga tersebut tewas karena masih melakukan pendalaman.
"Motif kematian ketiga korban masih dalam penyelidikan unit Reskrim Polsek Ciputat Timur dan Sat Reskrim Polres Tangsel," ungkap Kemas.