Penemuan Mayat Ibu dan Anak dalam Toren Air di Jakbar, Polisi: Tersangka Pembunuh dalam Pengejaran
Saat ini, polisi sudah mulai menemukan titik terang terkait terduga pelaku yang diduga menghilangkan nyawa ibu dan anak tersebut
Editor: Eko Sutriyanto

Awalnya, korban pamit kepada tetangga bahwa mereka akan pulang ke kampung halaman. Namun, belakangan keduanya ditemukan tewas di dalam toren.
"Awalnya, pada hari pertama puasa, yaitu hari Sabtu sekitar jam 10 pagi, korban pergi. Menurut informasi, mereka bilang mau pulang ke Jawa," kata Ketua RT 05 RW 02, Angke, Tambora, Jakarta Barat, Sripriyanty, saat ditemui wartawan di lokasi kejadian, Minggu (9/3/2025).
Namun, Arfan, salah seorang tetangga, tidak menjelaskan lebih detail mengenai kronologi awal penemuan mayat tersebut. Ia menyebut bahwa kedua jasad korban telah dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramatjati untuk dilakukan autopsi.
"Jenazah dibawa ke RS Kramatjati. Hasil visum akan segera keluar," kata Arfan.
Baca juga: Kesaksian Ketua RT di Tambora usai Penemuan Jasad Ibu dan Anak dalam Toren, Korban Pamit Mau Mudik
Penyelidikan Masih Berlangsung
Sejauh ini, polisi masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus ini.
Mereka mengumpulkan bukti dan menggali informasi lebih dalam untuk menemukan pelaku di balik kejadian ini.
Aroma menyengat yang keluar dari rumah tempat kedua jasad itu ditemukan sudah tercium sejak Kamis malam.
Ketua RT 05 RW 002, Sripriyanty, yang diminta melalui telepon oleh anak korban untuk datang, langsung terkejut begitu tiba di lokasi kejadian.
"Saya kaget karena banyak polisi. Warga juga tidak diperbolehkan mendekati rumah karena polisi sedang olah TKP. Mereka berada di sana cukup lama," ujarnya.
Tetangga lainnya juga menyatakan bahwa bau tak sedap baru terasa setelah jenazah dikeluarkan dari rumah.
"Sebelumnya, baunya tidak tercium. Baru setelah jenazah dikeluarkan, bau itu mulai menyebar," katanya.
Diduga Korban Pembunuhan
Satreskrim Polres Jakarta Barat tengah melakukan penyelidikan terkait temuan kedua mayat tersebut.
Sejumlah saksi telah dimintai keterangan, termasuk anak kedua korban yang melaporkan hilangnya korban ke polisi.
Diduga, ibu dan anak tersebut menjadi korban pembunuhan karena ditemukan sejumlah luka di tubuh mereka.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.