Tak Pakai Jasa Pawang, Balapan MotoGP Mandalika Gunakan TMC yang Melibatkan BRIN, BMKG & TNI AU
Untuk mencegah turunnya hujan pada perhelatan MotoGP akhir pekan ini, pihaknya memilih menggunakan rekayasa cuaca yang melibatkan BRIN, BMKG & TNI Au.
Penulis: Chaerul Umam
Editor: Dewi Agustina
Senada dengan Marquez, Joan Mir, pembalap Suzuki Ecstar Team, turut menyatakan kegembiraannya bisa bertemu dan menyapa langsung Presiden Jokowi. Ia juga mengaku sangat menikmati pertemuan tersebut.
"Saya merasa sangat bersemangat. Senang bisa bertemu dan menyapa langsung Bapak Presiden," ujar Joan Mir.
Adapun Presiden Jokowi juga mengaku senang menyambut gelaran balapan GP Mandalika akhir pekan ini.
"Tadi sudah kita lepas bersama-sama para pebalap dari mancanegara untuk nanti mereka akan langsung bertanding di Sirkuit Mandalika di hari Jumat, Sabtu dan Minggu," kata Jokowi usai melepas rombongan rider MotoGP di depan Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Rabu (16/3/2022).
Jokowi juga senang karena semua tiket GP Mandalika sudah habis terjual.
Baca juga: Sorotan MotoGP 2022 - Harga Tiket Pesawat Melonjak, Sandiaga Uno: Banyak Jalan Menuju Mandalika
Total 60 ribu tiket habis terjual dua hari jelang gelaran MotoGP Pertamina Grand Prix of Indonesia di Sirkuit Mandalika, Lombok.
"Alhamdulillah juga bahwa target tiket yang kita jual 60.000 alhamdulillah semuanya sudah terjual dan kita harapkan ini menjadi sebuah brand baru negara kita. Bahwa Indonesia sekarang telah memiliki sirkuit MotoGP yang tidak kalah dengan negara-negara lain," imbuhnya.
Jokowi sendiri menyatakan akan menyempatkan diri menonton gelaran MotoGP di Sirkuit Mandalika akhir pekan ini.
Hanya saja Presiden tidak akan menonton seluruh ajang. Dari tiga hari gelaran adu balap, Presiden akan menonton satu hari saja.
"Saya akan lihat tapi mungkin hanya satu hari saja. Jumat, Sabtu, Minggu. Saya hanya sehari," kata Jokowi.
Presiden berharap perhelatan balap motor akbar tersebut bisa menjadi jenama (brand) baru bagi Indonesia.
Selain itu menyampaikan bahwa Indonesia kini sudah memiliki sirkuit MotoGP.
"Kita harapkan ini menjadi sebuah brand baru negara kita bahwa Indonesia sekarang sudah memiliki sirkuit MotoGP yang tidak kalah dengan negara-negara lain," ujar Jokowi.(tribun network/mam/fik/fan/dod)