3 Hari Jelang Race Day MotoGP, Mobilitas Penumpang di Pelabuhan Lembar Lombok Masih Normal
H-3 gelaran utama MotoGP Mandalika, arus mobilitas penumpang terpantau normal di pelabuhan penyeberangan lembar.
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
Laporan Reporter WARTAKOTALIVE.COM, Rafsanzani Simanjorang
TRIBUNNEWS.COM, LOMBOK - Arus mobilitas penumpang terpantau normal di pelabuhan penyeberangan lembar, walaupun latihan bebas MotoGP mulai digelar hari ini, Jumat (18/3/2022).
Hal berbeda dibandingkan pelabuhan Padangbai, Bali menuju Lombok yang meningkat sekitar 120 persen dari masa normal.
General Manager ASDP cabang Lembar, Muhammad Yasin mengatakan, pihaknya justru mengantisipasi arus balik saat MotoGP berakhir.
"Yang perlu kami antisipasi adalah arus baliknya, tanggal 20. Itu juga kami sudah mempersiapkan skenario mengoptimalkan pemberangkatan yang dipercepat. Harapan kami, tidak ada kemacetan dan pelayanan maksimal," ujar Yasin, Jumat (18/3/2022).
Sementara itu, bagi penumpang kapal ferry yang tiba di pelabuhan Lembar akan di cek kondisi suhu tubuhnya terlebih dulu untuk mengetahui terpapar atau tidak.
Baca juga: Penyekatan Ketat, Tak Sembarang Kendaraan Bisa Masuk Area Sirkuit Mandalika
Baca juga: Jadwal MotoGP Mandalika 2022 Hari Ini, Sejarah Indonesia di Sirkuit Mandalika Mulai Pukul 08.00 WIB
Penumpang dengan suhu tubuh normal (36° C) dapat meneruskan perjalanan, namun jika di atas normal, akan ditangani terlebih dulu.
"Di depan juga kami menyiapkan pos terpadu, pos penukaran tiket MotoGP di parkir satu untuk mengurangi kepadatan di beberapa tempat. Jadi kami membantu penumpang juga datang kesini untuk menonton MotoGP," katanya.
Adapun perihal kenaikan mobilitas penumpang di Padang Bai, Yasin menyebut hal tersebut wajar mengingat sebagian penumpang yang awalnya melalui Tanjung Wangi atau Ketapang memilih bertolak dari Padangbai.
Tak hanya itu, kedatangan beberapa bus juga bersamaan dengan kedatangan penumpang yang menggunakan kendaraan, sehingga terjadi antrian di pelabuhan Padangbai.
"Lancar tapi mereka harus menunggu dulu di pelabuhan. Jadi begini, di Padang Bai meningkat, di sini low (normal), dan di sini meningkat, di Padangbai low," tutupnya. (raf)
(*)