Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin

TRIBUNNEWS.COM, LOMBOK - Hasil kualifikasi MotoGP yang berlangsung Sabtu (19/3/2022) kemarin menempatkan pebalap tim Ducati Lenovo Francesco Bagnaia start di posisi enam.

Posisinya berada di bawah Enea Bastianini dari tim Gresini Ducati yang start dari grid 5 dan di atas Miguel Oliveira dari tim Red Bull KTM.

Dia menilai, trek di Sirkuit Mandalika untuk musim balapan 2022 ini sesuai dengan karakter motornya.

Karenanya, dia happy bisa kembali datang ke Sirkuit Mandalika.  

“Saya sangat senang dapat hadir kembali di Sirkuit Mandalika untuk balapan di musim ini dengan trek yang sesuai dengan karakteristik motor kami. Meskipun ini pengalaman pertama bagi saya untuk bertanding di Indonesia, saya optimis dapat memberikan performa balapan yang baik," ujarnya.

Baca juga: CARA Nonton Live Streaming MotoGP Mandalika 2022 Hari Ini via HP Gratis, Starting Grid GP Indonesia

Baca juga: Aspal Baru Sirkuit Mandalika Dapat Komentar dari Quartararo, Pecco Bagnaia dan Joan Mir

Di MotoGP musim ini, tim Ducati Lenovo mendapat dukungan pelumas Shell Advance untuk memacu performa mesin motor tim ini.

Tim ini diperkuat duet pebalap Francesco Bagnaia dan Jack Miller.

"Saya berharap kolaborasi antara Ducati Lenovo dengan Shell Advance akan terus berlanjut dan menghasilkan lebih banyak kesuksesan dan kemenangan bersama,” ujar Francesco Bagnaia.

Ducati tercatat tidak hanya menggunakan pelumas ini di lintasan, tetapi juga menggunakan Shell Advance dan Shell V-Power sebagai pelumas dan bahan bakar dalam pengisian pertama untuk setiap unit Ducati yang dipasarkan setelah selesai dirakit di Ducati di Bologna, Italia.

”Kami percaya kekuatan sebuah tim (balap) berasal dari kolaborasi dan kami berharap kerja sama teknis antara Shell dan Ducati dapat mencatatkan hasil yang gemilang di MotoGP Mandalika,” ujar Andri Pratiwa, Direktur Pelumas Shell Indonesia.

Baca juga: Lupakan Hasil Balapan Qatar, Pecco Bagnaia Bertekad Perbaiki Peformanya di MotoGP Mandalika 2022

Ducati menjalin kerjasama dengan Shell Advance sejak 1999 melalui dukungan pertama di kejuaraan dunia Superbike yang kemudian berlanjut dan membukukan total memenangkan di 150 balapan lebih, 7 diantaranya jadi juara dunia MotoGP.

Menurut Andri, kerjasama ini menjadi dasar pengembangan teknologi Shell Advance yakni formulasi khusus, Active Cleansing Technology dan Pureplus Technology.

(*)