Bamsoet Tanamkan Nilai Kebangsaan dan Ajak Kembangkan Sport Automotive Tourism
Hadir selain Presiden FOCI Stanley dan Sekjen FOCI Sandy beserta seluruh jajaran pengurus FOCI juga Sekjen IMI Pusat Ahmad Sahroni.
Editor: Content Writer
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo sekaligus Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) mengajak anggota klub mobil sport Ferrari melakaanakan nilai-nilai Pancasila dan ikut menjaga NKRI serta aktif mengembangkan sport automotive tourism di Indonesia. Sembari melakukan touring di berbagai daerah di Indonesia, anggota klub bisa mendokumentasikan keindahan alam selama perjalanan, kemudian mempromosikan melalui media sosial.
"IMI dan pemerintah sejalan untuk mengembangkan sport automotive tourism. Apalagi, salah satu sektor yang terhantam keras oleh pandemi Covid-19 adalah sektor ekonomi dan pariwisata. Tugas kita bersama untuk membantu mempercepat pemulihan ekonomi dan pariwisata di Indonesia," ujar Bamsoet saat acara Ferrari Ghatering yang dilaksanakan oleh Ferrari Owners Club Indonesia (FOCI) di Jakarta, Minggu (7/3/21).
Hadir selain Presiden FOCI Stanley dan Sekjen FOCI Sandy beserta seluruh jajaran pengurus FOCI juga Sekjen IMI Pusat Ahmad Sahroni.
Ketua DPR RI ke-20 ini menuturkan Indonesia memiliki banyak keindahan alam yang tak akan habis dijelajahi. Ragam budaya Nusantara pun mampu menarik wisatawan domestik dan mancanegara untuk datang ke Indonesia.
"Usai pandemi kita harapkan sport automotive tourism menjadi salah satu ujung tombak kebangkitan sektor pariwisata di Indonesia. Memajukan dunia otomotif dipadu dengan menggiatkan pariwisata merupakan salah satu target IMI kedepan," kata Bamsoet.
Wakil Ketua Umum KADIN Indonesia ini juga mengajak anggota klub mobil Ferrari membantu memberdayakan masyarakat. Terlebih, pemilik mobil sport merupakan kalangan atas yang memiliki kemampuan ekonomi tinggi.
"Saat pandemi seperti ini sangat banyak kelompok masyarakat yang mengalami kesulitan ekonomi. Momen yang tepat bagi anggota klub Ferrari untuk membantu sesama dengan mengadakan kegiatan sosial ataupun melakukan pemberdayaan masyarakat, sebagai salah satu pengejawantahan semangat gotong royong," pungkas Bamsoet.