DPR Bakal Beri Catatan untuk Panglima TNI
Komisi I DPR RI bakal memberikan catatan komitmen, apabila Laksamana Agus Suhartono disetujui menjadi Panglima TNI.
Penulis: Adi Suhendi
Editor: Prawira
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komisi I DPR RI bakal memberikan catatan komitmen, apabila Laksamana Agus Suhartono disetujui menjadi Panglima TNI.
Ketua Komisi I DPR RI, Mahfudz Siddieq, menjelaskan bahwa pemaparan visi misi Agus Suhartono cukup baik dan ideal dan tinggal menguji gagasannya dengan kondisi di lapangan.
"Kita akan beri waktu tiga tahun untuk menjalankan visi misinya. Tinggal yang saat ini kita pertanyakan strategi operasionalnya," kata Mahfudz saat ditemui di Gedung Nusantara I DPR RI, Jakarta, Kamis (23/9/2010).
Kata Mahfudz, apa yang dipaparkan sudah konprehensif dan sesuai dengan undang-undang dan keputusan presiden. "Saya setuju dengan visi misanya, tinggal ada komitmen-komitmen dari apa yang disampaikan, dengan catatan-catatan dari DPR sehingga bila nanti setuju hal tersebut merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari persetujuan itu,"katanya.
Panglima yang baru nanti harus bisa melaksakan komitennya jangan seperti Panglima TNI yang lama yang belum mampu menegakannya. "Panglima TNI terdahulu juga sama dalam fit and proper testnya menyatakan siap untuk masalah bisnis TNI, tapi itu belum bisa terealisasi. Sehingga catatan itu menjadi penting,"tegasnya.