Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Selebriti Politik Curhat Kisruh PSSI

Rapat dengar pendapat (RDP) antara Komisi X DPR yang membidangi masalah pendidikan olahraga, dimanfaatkan betul oleh para politisi lintas fraksi

Penulis: Rachmat Hidayat
Editor: Kisdiantoro
zoom-in Selebriti Politik Curhat Kisruh PSSI
TRIBUNNEWS.COM/FX ISMANTO
Angelina Sondakh di ruang kerja 
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rachmat Hidayat

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rapat dengar pendapat (RDP) antara Komisi X DPR yang membidangi masalah pendidikan olahraga, seakan dimanfaatkan betul oleh para politisi lintas fraksi dari kalangan selebritis. Di Komisi ini, paling banyak publik figur yang kini menjadi wakil rakyat.

Sesekali membuat Mennegpora Andi Mallarangeng merangkum pertanyaan dari para wakil rakyat dari kalangan selebritis dengan seksama.

Angelina Sondakh (Demokrat) misalnya. Janda mendiang Aji Massaid ini seakan mengungkapkan kegalauan hatinya atas kisruh PSSI yang terus berlarut-larut. Demi almarhum suami tercinta, Angie berharap bola tetap bundar dan tidak berubah menjadi segi empat dalam penyelesaian kemelut PSSI. Menurutnya pemerintah harus ikut turun tangan.

"Dinamika yang ada tidak hanya soal PSSI, tapi sudah ada korban-korbannya. Timans U 23, terbengkalai. Irfan Bachdim tak bisa main. Padahal, kita sudah anggarkan ratusan miliar untuk Timnas untuk  masuk pra olimpiade," kata Angie di DPR, Senin (28/02/2011).

Pemerintah harus tegas soal kemelut PSSI dengan memakai lensa undang-undang. Indonesia, katanya, adalah negara hukum, apapun dalam melaksanakan organisasi harus didasari undang-undang, tanpa tidak menganggap statua FIFA.

"Jangan sampai ada teguran FIFA kemudian melanggar hukum. Nafas FIFA dan pemerintah sejalan. Misalnya, calon tidak boleh, atau belum pernah melanggar hukum," sindirnya.

Ia kemudian mengingatkan lagi, kemelut PSSI yang sudah memakan banyak korban. Irfan Bachdim dan Kim Kurniawan, sampai-sampai tak bisa masuk Timnas atas kemelut ini.  Siapapun anak bangsa yang pantas, tegasnya, berhak di Timnas.

BERITA REKOMENDASI

Angie kemudian mengungkap komentar yang sempat beredar di Twitter.  Isinya, diungkap Angie kurang lebih seperti ini; Saya berharap Aji Massaid menggantikan Nurdin. Kini, saya berharap Nurdin menggantikan Aji. "Saya juga mau Adjie masih ada," katanya terdengar lirih.

"Kasihan masyarakat pecinta bola. Mereka berhak dapatkan saksikan Timnas. Tapi, kini akhirnya turun ke jalan...Demi mas Aji, saya ingin bola tetap bulat, tidak segi empat. Dan sepakbola menjadi tontotan yang menarik," ujarnya.

Lain lagi yang diungkap wakil rakyat dari kalangan selebritis lain, Eko Patrio (PAN) saat raker dengan Mennegpora Andi Mallarangeng, Eko mendesak agar segera dibentuk Panja PSSI.

Panja harus segera dibentuk. Karena sepakbola, masih diwarnai masalah, tiket, wasit. Termasuk, untuk bagiamana pemerintah membentuk PSSI yang jelas. Penyusunan rencana induk termasuk capaian-capaiannya yang akan dilakukan," kata Eko seraya mengatakan dibentuknya Panja agar PSSI dapat dibenahi sesuai dengan harapan masyarakat.

Tubagus (Tb) Dedi Gumelar atau kerap disapa Miing (PDI-P) menyatakan sepakat, mendukung lahgkah-langkah pemerintah, dalam hal ini Kemennegpora dalam menangani kisruh PSSI.
Ia sempat bergurau, kalau soal sepakbola, Komisi X baru ramai dan disorot oleh media massa, berbeda saat Komisi X berbicara soal pendidikan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas