Panda Nababan: Saya Diingatkan Tuhan untuk Bersabar
Panda mengaku, sampai sekarang dirinya masih bisa bijaksana meski tinggal di balik penjara berukuran 1,68 meter x 2,4 meter.
Penulis: Y Gustaman
Editor: Ade Mayasanto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yogi Gustaman
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Panda Nababan menumpahkan seluruh uneg-unegnya dalam nota pembelaan di depan persidangan. Panda mengaku, sampai sekarang dirinya masih bisa bijaksana meski tinggal di balik penjara berukuran 1,68 meter x 2,4 meter.
"Hei Panda, baca! Iqro! Baca Alkitab! Baca Mazmur 90 ayat 12: “Ajarlah kami menghitung hari-hari kami sedemikian, sehingga kami beroleh hati yang bijaksana,”" ujar Panda dalam nota pembelaan pribadi setebal 49 halaman di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Rabu (15/6/2011).
Kehidupan Panda yang terseret dalam kasus pemberian suap cek pelawat pemilihan Deputi Senior Gubernur Bank Indonesia Miranda Goeltom, tak membuatnya lupa sudah berapa lama tinggal di sel. Kendati tinggal di sel sempit, Panda tak terpancing untuk emosi, stres dan prustasi.
Sampai berita ini diturunkan, persidangan pembacaan nota pembelaan masih berjalan. Setelah pembacaan nota pembelaan Panda yang berjudul, "Panda Menggugat: Tuntutan Berlandaskan Fitnah," akan diteruskan dengan pledoi tim kuasa hukumnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.