Pembawa Baki Bendera Pusaka asal Gorontalo
Vida, demikian dia disapa, akan menerima bendera pusaka dari Presiden SBY dan selanjutnya menyerahkan kepada tim pengibar bendera
Penulis: Hasanudin Aco
Editor: Yudie Thirzano
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Muvida Pratiwi, siswi SMA Negeri 1 Kwandang, Gorontalo, ini dipercaya akan membawa baki bendera pusaka pada detik-detik peringatan Hari Ulang Tahu (HUT) ke-66 RI di halaman Istana Merdeka Jakarta, Rabu (17/8/2011).
Vida, demikian dia disapa, akan menerima bendera pusaka dari Presiden SBY dan selanjutnya menyerahkan kepada tim pengibar bendera. Siswi kelahiran 26 April 1995 ini beralamat di Jalan Pancawardana No 54C Kelurahan Padebuolo Kecamatan Kota Timur Kota Gorontalo.
Dari keterangan panitia, Vida dipilih karena memiliki wajah menawan, pandangan tajam, dan senyum yang menawan. Vida masuk dalam Tim Sabang yang bertugas membawa bendera pusaka.
Sebagai penggerak bendera dipercayakan siswa asal Yogyakarta Hario Wibowo. Siswa dengan ukuran sepatu 44 ini merupakan siswa SMAN 1 Yogyakarta Jalan Hos Cokroaminoto 10.
Sementara pembentang bendera Angga Gerlyan Luempow asal Sulawesi Utara merupakan siswa SMAN 1 Tahuna Jalan Stadion Dumuhung. Sebelum dimulai para pengibar bendera pusaka ini lebih dulu didandani atau make up oleh tim perias wajah.