Buku Antasari Azhar Sempat Tertunda karena Ada Hal Baru
Ary menambahkan, dalam buku tersebut disampaikan pula sejumlah fakta yang belum disampaikan dalam persidangan
Penulis: Yudie Thirzano
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Peluncuran buku Untuk Hukum dan Keadilan yang ditulis mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Antasari Azhar sempat tertunda beberapa bulan.
Buku tersebut akan diluncurkan di Aula Universitas Al-Azhar, Jakarta, Kamis (15/9/2011) pukul 14.00 WIB siang ini.
Ary Yusuf Amir, kuasa hukum Antasari Azhar mengakui buku tersebut semula akan diluncurkan pada Juni lalu. Namun tertunda hingga hari ini karena ada beberapa tambahan. "Ada hal-hal yang baru yang dirasa perlu ditambahkan," kata Ary kepada Tribunnews.com, Kamis (15/9/2011).
Selain itu, peluncuran sengaja digelar hari ini demi mengambil momentum persidangan peninjauan kembali (PK) kasus Antasari Azhar yang kini tengah berlangsung. Ary menambahkan, dalam buku tersebut disampaikan pula sejumlah fakta yang belum disampaikan dalam persidangan terkait kasus Antasari atas tuduhan sebagai otak pembunuhan Nasrudin Zulkarnaen.
"Ada beberapa keganjilan-keganjilan yang disampaikan dalam buku itu. Pascapersidangan pak Antasari banyak merenung tentang perjalanan kasusnya. Akhirnya ditulis di buku itu," jelas Ary.
Sebelumnya Maqdir Ismail yang juga pengacara Antasari mengatakan buku tersebut berkisah tentang pemikiran Antasari saat berkiprah sebagai penegak hukum, baik pengalaman di kejaksaan maupun saat memimpin KPK. "Ada soal kasus (Antasari Azhar), tapi sedikit saja," ujar Maqdir kepada Tribunnews.com, Kamis pagi.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.