Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

UPDATE: Satgas Non Organik Kerap Siksa Warga Papua

Hasil penelitian Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI) di tanah Papua dalam beberapa bulan terakhir ini, mengungkapkan bahwa

Penulis: Edwin Firdaus
Editor: Anwar Sadat Guna
zoom-in UPDATE: Satgas Non Organik Kerap Siksa Warga Papua
TRIBUNNEWS.COM/FERDINAND WASKITA
Anggota Investigasi Komnas HAM, Sriyana, Jumat (4/11/2011) menunjukkan korban kekerasan aparat di Papua. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Edwin Firdaus

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hasil penelitian Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI) di tanah Papua dalam beberapa bulan terakhir ini, mengungkapkan bahwa masih banyak tindak kekerasan yang kerap terjadi di Papua pasca unjuk rasa buruh PT Freeport dan Kongres Papua III bulan lalu.

"Dari penelitian kami dan keterangan nara sumber orang asli sana (Papua) ternyata masih sering terjadi kekerasan di Papua," ujar Sekretaris PGI, Gomar Gultom saat ditemui wartawan usai jumpa pers di kantor PGI, Salemba, Jakarta, Senin (7/11/2011).

Hal serupa juga diungkapkan Novel Matindas selaku Kepala Biro PGI Papua, bahwa kekerasan di Papua sekarang ini terjadi karena semakin banyaknya satgas (satuan tugas) keamanan non organik di sana.

"Banyak satgas non organik di sana. Menurut pengakuan masyarakat sekitar, mereka itulah yang sering menyiksa para warga Papua dan Papua Barat," ungkap Novel Matindas kepada wartawan.

BERITA TERKAIT
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas