Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

PDIP: Laporan BPK Jauh Dari Harapan

Sekjen PDIP, Tjahjo Kumolokecewa dengan audit forensik BPK, sebab, tidak ada perbedaan hasil.

Editor: Ade Mayasanto
zoom-in PDIP: Laporan BPK Jauh Dari Harapan
tribunnews.com/herudin
tjahjo kumolo 

Laporan Wartawan Tribunnews.com Willy Widianto

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekjen Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan(PDIP), Tjahjo Kumolo melihat laporan hasil audit forensik Badan Pemeriksa Keuangan(BPK) penuh adanya tekanan.

Tjahjo pun mengaku kecewa dengan audit forensik BPK, sebab, tidak ada perbedaan antara hasil audit forensik dengan audit investigasi yang dilakukan sebelumnya.

"Laporan audit forensik BPK yang akan diserahkan ke DPR tidak ada hal baru dan jauh dari harapan. Tekanan kekuasaan berhasil mereduksi audit forensik tersebut," jelas Tjahjo saat dihubungi wartawan, Jumat (23/12/2011).

Tjahjo menambahkan dari hasil paripurna pada Maret 2010 diputuskan opsi C yaitu pengusutan kasus Century, recovery aset dan pengembalian dana nasabah antaboga. Namun, jika audit forensik ini tidak sesuai, Tjahyo menilai ada yang sengaja tidak dituntaskan oleh BPK.

"Kalau hasil audit BPK tidak menjawab opsi C, mungkin perlu uji materi dari kantor akuntan publik, apakah hasil BPK sudah optimal, atau ada yang sedang tidak 'terselesaikan' oleh BPK," jelasnya.

Anggota Komisi I DPR ini menilai, laporan audit forensik tidak berbeda dengan sebelumnya. Tidak ada yang baru dari hasil ini.

Berita Rekomendasi

Dia menilai, laporan tersebut tidak sesuai harapan. Tidak detail seperti yang diharapkan sebelumnya.

"BPK hanya mengungkap ada aliran dana ke PT MNP penerbit koran milik partai tertentu saja pada periode 2006-2009 senilai Rp100,95 miliar,"pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas