Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Wacik: Jadi Menteri Harus Hati-hati

Menteri ESDM Jero Wacik mengimbau rekan-rekan dari fraksinya, Partai Demokrat untuk lebih hati-hati saat menjadi pejabat pemerintahan

Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Gusti Sawabi
zoom-in Wacik: Jadi Menteri Harus Hati-hati
TRIBUNNEWS.COM/DANY PERMANA
Menteri ESDM, Jero Wacik (kiri), dan Mantan Dirut PLN yang kini menjabat Meneg BUMN, Dahlan Iskan (kanan), saat menghadiri rapat dengar pendapat bersama Komisi VII DPR RI, di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (13/11/2012). RDP yang juga dihadiri Ketua BP Migas, R Priyono, dan Dirut PLN, Nur Pamudji, meninta penjelasan dan verifikasi kepada mantan Direktur Utama PLN, Dahlan Iskan, atas audit Badan Pemeriksa Keuangan, terkait temuan inefisiensi PLN sebesar Rp37 triliun. TRIBUN/DANY PERMANA 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri ESDM Jero Wacik mengimbau rekan-rekan dari fraksinya, Partai Demokrat untuk lebih hati-hati saat menjadi pejabat pemerintahan. Pernyataan Jero Wacik mengacu kepada teman satu fraksinya, Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng yang saat ini menjadi tersangka dalam kasus Hambalang.

Jero Wacik menjelaskan kalau saat menjadi Menteri harus berhati-hati untuk melakukan kerjasama dan membuat tender. Pasalnya saat tanda tangan kontrak tender, Jero Wacik menilai Andi Mallarangeng tak mengerti isi dibawah tender tersebut. 

"Terus terang bagi saya harus lebih berhati-hati, menteri dalam tataran tertentu membuat kebijakan, ada proses dibawahnya ada tender, menteri nggak begitu tahu persis detailnya,"ujar Jero Wacik di kantornya, Jumat (7/12/2012).

Jero Wacik pun mengaku kalau saat menjadi menteri, tidak semua hal ia ketahui mengenai isi tender dan kontrak yang telah ia tanda tangani. Jero Wacik juga berpendapat kalau jabatan Menteri bisa berada dalam situasi bahaya kalau tender dan kontrak dipermainkan.

"Saya merasa sebagai menteri bahaya juga dalam detailnya menunjuk pemenang tender, sebagai menteri bisa kena begitu bahaya juga, tidak mungkin semua menteri tahu," ungkap Jero Wacik.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas