Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Rp 1,5 M Uang Simulator SIM Mengalir ke Tim Itwasum Polri

Uang hasil korupsi pengadaan simulator SIM di Korlantas Polri ternyata juga mengalir ke berbagai pejabat struktural

Penulis: Edwin Firdaus
Editor: Johnson Simanjuntak

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Uang hasil korupsi pengadaan simulator SIM di Korlantas Polri ternyata juga mengalir ke berbagai pejabat struktural di mabes polri.

Dalam dakwaan yang disusun tim JPU KPK kepada terdakwa Irjen Pol Djoko Susilo, uang 'panas' itu juga ternyata mengalir ke Inspektorat Pengawasan Umum (Itwasum) Mabes Polri.

Untuk diketahui, pada proyek simulator dengan anggaran 2010-2011, masuk dalam tim Irwasum yakni Wahyu Indra P, Gusti Ketut Gunawa, Grawas Sugiharto, Elison Tarigan dan Bambang Rian Setyadi.

Jaksa KPK Kemas Abdul Roni mengatakan, pada 10 Maret 2011 Direktur Utama PT. Citra Mandiri Metalindo Abadi, Budi Susanto, mencairkan uang senilai Rp 1,5 miliar. Uang itu, kata jaksa Roni, diberikan kepada tim Irwasum untuk memastikan pra-audit berjalan mulus.

"Budi minta Rp 1 miliar untuk Irwasum dari Sukoco (tersangka). Dia minta talangin Budi (tersangka), dan Budi oke," kata Jaksa Roni saat membacakan dakwaan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Selasa, (23/4/2013).

Uang itu, terang Roni, merupakan kompensasi atas jasa Irwasum yang telah meloloskan PT CMMA sebagai pemenang tender proyek.

"Itu diskon Rp 1,5 miliar untuk Irwasum. Atas rekomendasi Irwasum, Kapolri tetapkan PT CMMA sebagai pemenang lelang," ujarnya.

BERITA TERKAIT

Berselang beberapa hari kemudian, uang itu kemudian diserahkan kepada tim Irwasum.

"Pada tanggal 14 Maret 2011, uang diberikan kepada tim Itwasum," tegas Jaksa. Setelah itu, lanjut jaksa Roni mengatakan Irwasum merekomendasikan PT. CMMA sebagai pemenang lelang.

Kepala Kepolisian RI Jenderal Timur Pradopo kemudian meneken penetapan pemenang PT. Citra Mandiri atas rekomendasi Irwasum.

Sebelum pencairan uang Rp 1,5 miliar, Irwasum membentuk tim pra-audit yang memeriksa kesiapan PT. CMMA sebagai pemenang lelang pada 7-9 Maret 2011. Tim Irwasum sempat mempermasalahkan spesifikasi chassis simulator mengemudi roda empat.

"Harusnya kan pakai PVC, bukan bodi mobil, tolong segera disiapkan," kata Jaksa Roni menirukan komentar tim Irwasum Polri saat berkunjung ke pabrik PT. CMMA di Bekasi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas