TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hengky dan Ana Rumbia, pasangan suami istri yang mengaku kenal baik dengan Aiptu Labora Sitorus, gagal menemui sang Aiptu di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta Selatan. Padahal pasangan tersebut datang langsung dari Sorong.

Ditemui di Bareskrim Mabes Polri, Minggu (19/05/2013), Hengky yang sempat beberapa jam masuk ke gedung Bareskrim mengaku hanya bisa berbicara dengan Labora melalui sambungan telepon. Kata dia sang Aiptu masih sibuk menjalani pemeriksaan.

"Karena masih sibuk kita cuma bicara lewat telepon, dia cerita kondisinya baik-baik saja," ujarnya.
Ana ditemui pada kesempatan yang sama menuturkan hal senada. Menurut Ana ia dan suaminya juga memberikan bantuan moril kepada sang Aiptu yang diketahui memiliki rekening sekitar Rp 900 juta - Rp 1,5 triliun.

"Kita dukung dia (Labora), kita juga bantu dengan doa. Dia kan orang baik, harus dibantu," jelasnya.

Ana mengatakan dirinya dan sang suami sudah lama mengenal Labora. Menurut dia Aiptu tersebut adalah orang baik, namun ia tidak mengetahui banyak mengenai usaha-usaha Aiptu Labora.

Aiptu Labora diamankan petugas Bareskrim Mabes Polri setelah menyambangi kantor Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas), di Jakarta Selatan malam tadi. Ia diamankan karena sebelumnya mangkir dari panggilan Bareskrim terkait dugaan penumbunan BBM dan pembalakan liar.