PKS: Demokrat Tukang Pecah Belah
Partai Demokrat menawarkan tiga menteri asal PKS untuk pindah partai. Pasalnya, menteri-menteri tersebut berbeda pendapat dengan sikap DPP PKS
Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Gusti Sawabi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Demokrat menawarkan tiga menteri asal PKS untuk pindah partai. Pasalnya, menteri-menteri tersebut berbeda pendapat dengan sikap DPP PKS yang menolak kenaikan harga BBM.
Hal itupun mendapat respons dari PKS. "Mereka kan memang tukang pecah belah, politik belah bambu, Sutan (Bathoegana) paling berbakat soal itu," kata anggota majelis syuro PKS Idris Lutfi di Gedung DPR, Jakarta, Jumat (14/6/2013).
Ia pun menjelaskan politik belah bambu yakni bila satu bagian diinjak maka yang lainnya diangkat. "Itu supaya bambunya bisa dibelah. Itu politik Belanda," tuturnya.
Sebelumnya, Ketua DPP Demokrat Sutan Bathoegana menyebutkan bila ia menjabat sebagai Ketua Setgab makan keberadaan PKS di koalisi harus dievaluasi.
Pasalnya, PKS sudah tidak efektif berada di dalam koalisi pemerintahan.
"Contohnya kalau rapat begini," kata Sutan di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (12/6/2013).
Ketua Komisi VII itu menilai menteri-menteri asal PKS dapat bergabung dengan pemerintah melalui Demokrat.
"Lagi pula kalau mereka bisa jadi mereka tetap gabung, tapi pakai baju Demokrat kan bisa? Politik itu indah. Langsung saja kita jadikan mereka ketua departemen bidang sosial dan bidang komunikasi," katanya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.