Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kemenag Minta Kompensasi Pemotongan Kuota Haji

Pemerintah Indonesia menaksir potensi kerugian hingga ratusan miliar Rupiah, akibat pemotongan 20 persen kuota haji oleh Kerajaan Arab Saudi.

Penulis: Wahyu Aji
zoom-in Kemenag Minta Kompensasi Pemotongan Kuota Haji
Tribunnews.com/Dewi Agustina
Kabah di Masjidil Haram, Mekkah, Arab Saudi. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah Indonesia menaksir potensi kerugian hingga ratusan miliar Rupiah, akibat pemotongan 20 persen kuota haji oleh Kerajaan Arab Saudi.

Sebagai gantinya, Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Agama memberikan dua pilihan alternatif.

"Masalah kompensasi. Karena, ada masalah potensi kerugian, yang kami hitung Rp 817 miliar," ujar Dirjen Penyelenggaara Haji dan Umrah Kementerian Agama Anggito Abimanyu, dalam konfrensi pers di Asrama Haji, Pondok Gede, Jakarta Timur, Jumat (28/6/2013).

Menurutnya, potensi kerugian bisa dihindari dengan meminta kompensasi penyewaan rumah untuk jemaah haji Indonesia.

"Kami kirim tim untuk melakukan renegoisasi dengan amandemen kontrak selama Bulan Ramadan," tuutrnya.

Abi menjelaskan, kompensasi sedang dibicarakan pemilik rumah di Mekkah. Untuk itu, Pemerintah Arab Saudi memiliki dua opsi sebagai kompensasi pemotongan kuota haji 20 persen.

"Ada dua opsi. Pertama, pemilik rumah menerima 80 persen. Kedua, jika mereka tidak mau, bisa di-cancel dengan catatan mengembalikan uang yang sudah kita berikan," jelasnya.

BERITA TERKAIT

Anggito memaparkan, selain telah menyosialisasikan langsung ke pemilik rumah, pihaknya tengah membicarakan kedua opsi tersebut dengan Gubernur Mekah.

"Hari ini batas akhir untuk skema apa yang diberikan," ucapnya. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas