Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun

GMNI: Pemuda Adalah 'Leader of Tomorrow'

Turedo Sitindaon mengatakan pemuda merupakan pilar bagi kebangkitan

Penulis: Rachmat Hidayat
zoom-in GMNI: Pemuda Adalah 'Leader of Tomorrow'
GMNI lakukan aksi demo 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Koordinator Daerah (Korda) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Sumatera Utara Turedo Sitindaon mengatakan pemuda merupakan pilar bagi kebangkitan. Maka dari itu, pemuda adalah 'leader of tomorrow'.

“Panggilan sejarah sudah membuktikan bahwa dalam situasi bangsa yang carut marut seperti inilah pemuda harus maju kedepan sebagai penyelamat. Pemuda selalu diidentikan dengan perubahan. Pemuda merupakan pilar bagi kebangkitan. Pemuda adalah 'leader of tomorrow'. Maka di tangan generasi mudalah nasib suatu bangsa diletakkan,” katanya dalam siaran pers yang diterima wartawan, Selasa (29/10/2013).

Ia menambahkan, dalam rangka memaknai hari sumpah pemuda 28 Oktober kemarin GMNI Sumut menyelenggarakan dialog kebangsaan dengan bertema 'Peran Pemuda Memaknai Pancasila Untuk Membangun Indonesia'.

Diskusi itu kata dia, mengambil tempat di gedung Peradilan Semu Fakultas Hukum Universitas Sumter Uatara (USU) dihadiri elemen kepemudaan khususnya jajaran Cipayung plus, beberapa organisasi kepemudaan (OKP) di Sumatera Utara, LSM dan aktivis-aktivis mahasiswa yang ada di kota Medan.

“Hadir sebagai pembicara dalam diskusi ini PMII Sumut, IMM Sumut, BEM USU, dan BEM IAIN,” ujarnya.

Turedo Sitindaon menambahkan, dalam sejarah dan dinamika perjalanan bangsa Indonesia selalu melibatkan pemuda didalamnya. Jadi ke depan pemuda harus kembali tampil untuk melanjutkan apa yang sudah dibangun oleh para pemuda terdahulu.

Ia mencontohkan, semakin maraknya korupsi yang dilakukan aparatur penyelenggara negara, sumber daya alam yang dikuasai asing serta produk Undang-undang yang tidak berpihak terhadap rakyat itu akan merugikan kita semua.

Berita Rekomendasi

“Ditambah lagi demokrasi yang tidak berkeadilan, merupakan bukti bahwa pembangunan Indonesia sudah tidak sesuai dengan Pancasila sebagai ideologi negara,” pungkas Turedo yang juga menjabat Direktur Eksekutif Indonesia Judicial Reform ini.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas