PKB Anggap Situs Aburizal-Khofifah untuk Dongkrak Elektabilitas Ical
Anggota Komisi V DPR itu menduga situs tersebut merupakan simulasi untuk mendongkrak elektabilitas Ical.
Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Gusti Sawabi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengaku belum mengetahui adanya situs atau website Aburizal-Khofifah.com. Meskipun, PKB telah mengetahui Partai Golkar sedang mencari calon wakil presiden untuk mendampingi Aburizal Bakrie pada Pemilu 2014.
"Karena saya dengar ada beberapa nama yang dilirik menjadi cawapresnya seperti Bu Khofifah dan Mahfud MD," kata Ketua Fraksi PKB Marwan Jafar di Jakarta, Rabu (13/11/2013).
Namun, Marwan mengatakan belum ada komunikasi politik antara PKB dengan Golkar. Anggota Komisi V DPR itu menduga situs tersebut merupakan simulasi untuk mendongkrak elektabilitas Aburizal Bakrie atau Ical. Sebab dibandingkan dengan tokoh-tokoh lain tingkat elektabilitas Ical belum cukup tinggi.
Sedangkan untuk PKB, Marwan mengatakan pihaknya akan menentukan calon presiden dan calon wakil presiden setelah pemilu legislatif Pemilu 2014.
"Kita lihat siapa yang paling tinggi tingkat elektabilitas dan popularitasnya maka kita akan pilih," ujar Marwan.
Sehingga, kata Marwan, bila Golkar serius berkoalisi dengan PKB maka dapat menunggu hasil pemilu legislatif.
Situs berisikan calon Presiden dan Wakil Presiden Aburizal Bakrie-Khofifah Indra Parawansa muncul enjelang Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Golkar. Situs tersebut beralamat www.aburizal-khofifah.com.
Dalam situs tersebut terdapat foto Aburizal Bakrie di sisi kiri dan Khofifah Indar Parawansa di kanan dengan latar belakang berwarna kuning. Selain itu terdapat tulisan "Calon Presiden & Wakil Presiden Periode 2014-2019".
Saat Tribunnews.com mengunjungi situs tersebut, Rabu (13/11/2013), terdapat artikel Khofifah Kandidat Wapres Ical. Termuat tiga artikel dengan narasumber Wasekjen Golkar Nurul Arifin.
"Hitung-hitungan soal capres-cawapres melibatkan banyak kandidat Khofifah salah satunya," lanjut anggota DPR RI itu dalam situs tersebut.(*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.