Atut Tundukkan Kepala Ditanya Wartawan Siapkah Jadi Tersangka
Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah hanya sedikit menundukkan kepala saat wartawan melempar pertanyaan siap atau
Penulis: Edwin Firdaus
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah hanya sedikit menundukkan kepala saat wartawan melempar pertanyaan siap atau tidak jika dia ditetapkan tersangka oleh penyidik KPK.
Pertanyaan itu diajukan salah satu wartawan kepada politisi senior Partai Golkar itu usai menjalani pemeriksaan penyelidikan dugaan korupsi alat kesehatan di Provinsi Banten tahun anggaran 2011 di markas Abraham Samad Cs, Selasa (19/11/2013) sore.
Setelah itu Atut hanya mengucap maaf dan bergegas masuk ke mobil bernomor polisi B 22 AAH yang telah menunggunya di halaman kantor KPK.
Atut terpantau keluar kantor KPK, sekira pukul 16.55 WIB. Dia ditemani sejumlah ajudan dan staf pribadinya.
Atut menjelaskan sudah memberikan keterangan kepada penyelidik KPK mengenai proyek alat kesehatan di Banten. Sayangnya, Atut tak bersedia kembali menjelaskan secara rinci kepada wartawan materi pemeriksaannya.
"Saya sudah memberikan klarifikasi atau keterangan terkait dengan sarana dan prasarana di Pemprov Banten. Makasih ya," kata Atut lalu tersenyum.
Juru Bicara KPK, Johan Budi membenarkan Ratu Atut dimintai keterangannya terkait penyelidikan dugaan korupsi pengadaan Proyek Alat Kesehatan di Provinsi Banten. Sejauh ini, Atut kata Johan masih berstatus terperiksa pada perkara tersebut.
"Masih terperiksa," kata Johan. (edwin firdaus)