TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo dalam menyampaikan materi di acara Serial Seminar Dewan Guru besar Universitas Indonesia (DGB UI) membahas mengenai arti Kebhinekaan di depan peserta seminar.

"Pluralisme dan kebhinekaan kita sudah final," ujar Joko Widodo atau akrab disapa Jokowi dalam Acara yang dilaksanakan di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Salemba, Jakarta Pusat, Sabtu (30/11/2013).

Jokowi mencontohkan, pluralisme yang sudah final itu ia realisasikan dalam kasus Susan Jasmine Zulkifli, selaku Lenteng Agung, Jakarta Selatan yang sempat didemo oleh segelintir warga lantaran agama yang dianutnya.

"Ini sudah berdasarkan sebuah lelang terbuka dan promosi terbuka. Tidak bisa diatur dengan cara demo dan desakan-desakan," tutur Jokowi.

Mantan Wali Kota Solo ini mengaku sudah sering disambangi oleh warga yang menolak keberadaan Lurah Susan. Namun, Jokowi menegaskan tidak akan mengubah keputusannya.

"Datang lagi, tidak. Empat kali datang ke saya. Saya tegaskan tidak," ucap Jokowi dengan lantang.