Simon Akhirnya Ngaku Ngasih Uang untuk Rudi Rubiandini
Pejabat Kernel Oil Simon Gunawan Tanjaya akhirnya mengakui pernah diperintahkan bosnya Widodo Ratanachaitong untuk memberikan uang
Penulis: Edwin Firdaus
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pejabat Kernel Oil Simon Gunawan Tanjaya akhirnya mengakui pernah diperintahkan bosnya Widodo Ratanachaitong untuk memberikan uang sebesar 700 ribu dolar AS ke Ketua SKK Migas Rudi Rubiandini melalui Deviardi.
Pengakuan itu diakui Simon saat dicecar majelis hakim ketika menjalani pemeriksaan terdakwa di Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (2/12/2013).
"Tahap pertama yang 300 ribu dolar AS, sekitar seminggu sebelum akhir Juli 2013 saya di telpon Widodo via Skype. Dia bilang saya ada 700 ribu dolar AS, ini uang titipan dari Deviardi waktu di Singapura, gimana cara saya kirim ke Jakarta untuk kirim ke Ardi," kata Simon.
Kendati demikian, Simon mengklaim tak tahu dan tak pernah menanyakan maksud dari pemberian uang tersebut. Ia mengaku hanya menjalankan perintah Widodo.
Uang itu terangnya, diberikan kepada Ardi di lobby Equity Tower, Sudirman, Jakarta. Penyerahan uang tanggal 26 Juli 2013 itu dilakukan tanpa disertakan kuitansi.
"Karena setelah penyerahan 300 ribu dolar AS pertama, saya sempat foto pake handphone lalu saya kirim via BBM ke Widodo. Saya pikir biar Pak Widodo yang follow-up sendiri ke Deviardi setelah saya kirim foto," ujarnya.
Sementarauang 400 ribu dolar AS, kata Simon diberikan ke Deviardi pada tanggal 13 Agustus 2013. Sama seperti penyerahan pertama, uang itu juga diberikan di lobby Equity Tower, Sudirman, Jakarta. Manum, Simon tak mengetahui apakah duit itu lantas diserahkan Deviardi ke Rudi Rubiandini.
"Sorenya saya kasih, malamnya ditangkap," kata Deviardi.