Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tanggapan Ibu Negara Terkait Komentar di Instagram: Saya Jengkel

Ibu Negara, Ani Yudhoyono angkat suara terkait komentarnya kepada para follower-nya di Instagram.

Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Rachmat Hidayat
zoom-in Tanggapan Ibu Negara Terkait Komentar di Instagram: Saya Jengkel
NET
Instagram 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Ibu Negara, Ani Yudhoyono angkat suara terkait komentarnya kepada para follower-nya di Instagram.

Kejadian berawal pada Selasa (14/1/2014), saat Ani mengunggah foto Airlangga yang sedang memainkan piano mainan. Lazimnya setelah Ibu Ani mengunggah sebuah foto, beragam komentar pun mengalir dari para pengikutnya.

Nah, ketika para follower lainnya mengomentari kelucuan Airlangga, seorang follower pemilik akun @zhafirapsp berkomentar yang tak berhubungan dengan foto tersebut.

Dalam komentarnya, Zafira menulis, "Di saat rakyatnya yang sedang kebanjiran, Ibu Ani malah sibuk dengan akun instagramnya :)) "
Komentar @zhafirapsp ini yang lantas dijawab oleh Ani. “Lho Ibu Jokowi dan Ibu Ahok ke mana ya? Koq saya yang dimarahi,” kata Ani.

Ibu Negara mengaku jengkel dengan komentar yang menyatakan "Ibu ini banjir kok main instagram, kesel saya jadinya, seolah tidak mengurusi banjir, hanya main-main instagram saja."

"Saya jengkel. Seperti contoh kemarin, saya jengkel, ada yang nulis, Ibu ini banjir kok main instagram, kesel saya jadinya, seolah tidak mengurusi banjir, hanya main-main instagram saja," ungkap Ibu Negara dalam Rapat Rapat Paripurna Solidaritas Istri Kabinet Indonesia Bersatu (SIKIB) Tahun 2014 di Istana Negara, Kamis (16/1/2014).

Dijelaskan Ibu Negara, saat mengunggah foto Airlangga yang sedang memainkan piano mainan, posisinya adalah hari libur.

"Kemarin kan hari libur. Jadi kadang-kadang komen itu memancing. Saya tidak tahu, setelah saya klik ternyata anak-anak, masih kelas 3 SMA, mungkin komennya tidak dipikir, saya jawab, ibu jokowi dan ibu ahok kemana ya, kok saya yang dimarahi," tuturnya.

Namun, imbuh dia, "Follower lain ikut ikutan, membully anak ini, kemudian dia lari. Maksudnya, dia hapus kata-katanya."

"Saya sudah capture, akhirnya dimasukan ke media, saya tidak menyangka kok dari situ masuk media, di media ditanggapi rame, akhirnya follower saya tambah banyak," imbuhnya.

Lebih lanjut Ani jelaskan, semua itu bukan urusan Presiden, tapi urusan ibu negara. Masing masing punya urusannya.

"Saya ingin memberikan masukan kepada mereka, bukan semua urusan presiden dan ibu negara, yang urusin banjir ada Pak Syamsul Maarif..
Katanya-katanya ngga enak, kok hanya main instagram terus, kata-katanya kurang bagus lah ya," jelasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas